Bobol Minimarket di Cikarang, Rampok Bawa Kabur Uang Rp50 Juta
A
A
A
BEKASI - Sebuah minimarket di Jalan Raya Cikarang–Cibarusah, Kampung Tegal Gede, Desa Pasir Sari, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin 28 Oktober 2019 malam dibobol kawanan perampok . Alhasil, uang tunai Rp50 juta yang disimpan dalam brangkas dibawa kabur kawanan ini.
Kanit Reskrim Kepolisian Sektor Cikarang Selatan, Iptu Jefry mengatakan, pelaku pembobolan minimarket berjumlah lebih dari satu orang dengan menggunakan sebuah kendaraan roda empat.
"Kami duga pelakunya berjumlah empat orang membawa kabur uang puluhan juta di brangkas minimarket itu," katanya di Bekasi, Selasa (29/10/2019).
Menurut dia, peristiwa pembobolan minimarket itu kali pertama diketahui oleh para karyawan yang hendak membuka minimarket. Mereka melihat rantai minimarket telah putus dan rolling door telah terbuka. Bahkan, gembok rolling door juga ditemukan rusak karena dibuka paksa oleh kawanan rampok ini.
Melihat kejadian itu, kemudian karyawan mencoba masuk ke ruangan dimana ruangan kasir sudah berantakan dan mengecek kebelakang dimana berangkas yang berisi uang tunai Rp50 juta sudah hilang. Selain itu, 1 buah tab merek samsung dan 2 unit PDA sudah tidak ada di lokasi. "Sementara uang tunai dan lainya yang dibawa kabur kawanan ini," ujarnya.
Kemudian karyawan melaporkan kejadian ini kepada petugas terdekat, petugas kepolisian yang mendapatkan informasi langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memeriksa beberapa saksi di lapangan maupun mencari barang bukti kasus pencurian dengan cara pembobolan ini.
Berdasarkan pengecekan rekaman CCTV di lokasi, bahwa terdapat 1 unit mobil Toyota Avanza warna hitam datang ke minimarket tersebut. Kemudian keluar tiga pelaku dengan menggunakan tutup muka sebelum masuk ke dalam dengan merusak pintu roling door menggunakan tang besar pemotong gembok dan besi linggis.
Setelah pintu rolling door terbuka, ke tiga orang tersebut masuk dan tidak lama kemudian mengangkat 1 unit brankas milik minimarket yang didalamnya terdapat uang hasil penjualan senilai Rp50 juta. "Jadi brangkasnya dibawa kabur kawanan ini, dan beberapa barang berharga lainya," tegasnya.
Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, AKP Sunardhi mengatakan, petugas saat ini sedang mengejar keberadaan para pelakunya dengan cara mengidentifikasi pelakunya melalui saksi maupun mengecek kendaraan yang tergambar di CCTV. "Kami sedang identifikasi pelakunya, semoga cepat tertangkap," katanya singkat.
Kanit Reskrim Kepolisian Sektor Cikarang Selatan, Iptu Jefry mengatakan, pelaku pembobolan minimarket berjumlah lebih dari satu orang dengan menggunakan sebuah kendaraan roda empat.
"Kami duga pelakunya berjumlah empat orang membawa kabur uang puluhan juta di brangkas minimarket itu," katanya di Bekasi, Selasa (29/10/2019).
Menurut dia, peristiwa pembobolan minimarket itu kali pertama diketahui oleh para karyawan yang hendak membuka minimarket. Mereka melihat rantai minimarket telah putus dan rolling door telah terbuka. Bahkan, gembok rolling door juga ditemukan rusak karena dibuka paksa oleh kawanan rampok ini.
Melihat kejadian itu, kemudian karyawan mencoba masuk ke ruangan dimana ruangan kasir sudah berantakan dan mengecek kebelakang dimana berangkas yang berisi uang tunai Rp50 juta sudah hilang. Selain itu, 1 buah tab merek samsung dan 2 unit PDA sudah tidak ada di lokasi. "Sementara uang tunai dan lainya yang dibawa kabur kawanan ini," ujarnya.
Kemudian karyawan melaporkan kejadian ini kepada petugas terdekat, petugas kepolisian yang mendapatkan informasi langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memeriksa beberapa saksi di lapangan maupun mencari barang bukti kasus pencurian dengan cara pembobolan ini.
Berdasarkan pengecekan rekaman CCTV di lokasi, bahwa terdapat 1 unit mobil Toyota Avanza warna hitam datang ke minimarket tersebut. Kemudian keluar tiga pelaku dengan menggunakan tutup muka sebelum masuk ke dalam dengan merusak pintu roling door menggunakan tang besar pemotong gembok dan besi linggis.
Setelah pintu rolling door terbuka, ke tiga orang tersebut masuk dan tidak lama kemudian mengangkat 1 unit brankas milik minimarket yang didalamnya terdapat uang hasil penjualan senilai Rp50 juta. "Jadi brangkasnya dibawa kabur kawanan ini, dan beberapa barang berharga lainya," tegasnya.
Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, AKP Sunardhi mengatakan, petugas saat ini sedang mengejar keberadaan para pelakunya dengan cara mengidentifikasi pelakunya melalui saksi maupun mengecek kendaraan yang tergambar di CCTV. "Kami sedang identifikasi pelakunya, semoga cepat tertangkap," katanya singkat.
(mhd)