Pascademo, Jasa Marga Pastikan Tol Dalam Kota Sudah Bisa Dilalui

JAKARTA - Pascaaksi unjuk rasa elemen mahasiswa di depan Gedung MPR/DPR, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019), situasi arus lalu lintas baik di ruas jalan arteri maupun jalan tol, pagi ini sudah kembali normal.

PT Jasa Marga Regional JabotabekJabar selaku pengelola jalan tol dalam kota memastikan aktivitas operasional jalan tol pada pukul 08.00 WIB telah berjalan normal.

Jasa Marga Regional JabotabekJabar Division Head Reza Febriano mengatakan, selama aksi demo berlangsung, sempat terjadi penutupan beberapa Gerbang Tol (GT) dan pengalihan lalu lintas.

“Setelah demo selesai, kami segera melakukan pembersihan lajur dari sampah-sampah dan benda-benda lainnya yang dapat mengganggu perjalanan. Hehingga pukul 03.19 WIB dini hari tadi jalur B (Grogol menuju Cawang) sudah dibuka dan jalur sebaliknya, Grogol menuju Cawang pukul 04.41 WIB juga sudah dibuka. Kedua jalur telah beroperasi normal kembali,” ujar Reza, Rabu (25/9/2019).

Dampak dari kegiatan massa tersebut, Reza juga mengkonfirmasi bahwa terdapat 2 Gerbang Tol (GT) yang dirusak massa, yaitu GT Senayan dan GT Pejompongan.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Mengenai peralatan tol dan fasilitas yang dirusak di kedua GT tersebut pun segera kami perbaiki dan sudah dapat difungsikan kembali. Sejak pukul 06.00 WIB GT Senayan sudah dapat dilewati dengan aman oleh pengguna jalan, selanjutnya menyusul GT Pejompongan akan kita operasikan kembali,” tandasnya.

Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, Jasa Marga Regional JabotabekJabar sudah menambah petugas operasional guna mengantisipasi kejadian yang dapat menghambat aktivitas operasional Jalan Tol Dalam Kota terjadi kembali.