Pascaambruknya Coran Tiang Tol BORR, Arus Lalu Lintas Dibuka Terbatas
A
A
A
BOGOR - Setelah dilakukan pembersihan atau evakuasi reruntuhan coran dan besi beton proyek Tol Bogor Ring Road (BORR) Seksi 3A (Simpang Yasmin-Salabenda) yang ambruk, Rabu (10/7/2019) kemarin, arus lalu lintas di Jalan Sholeh Iskandar sudah mulai dibuka, Kamis (11/7/2019) ini.
Meski demikian, kendaraan yang boleh melintas masih dibatasi, yakni hanya untuk roda dua dan kendaraan pribadi golongan I. Pembukaan jalan itupun hanya khusus kendaraan yang datang dari arah Bogor menuju Parung. Sedangkan arah sebaliknya, tetap dialihkan ke Semplak-Jalan KHR Abdullah bin Nuh atau Yasmin-Sholeh Iskandar. (Baca juga: Coran Tiang Penyangga Tol BORR Ambruk, Lalin Menuju Parung Dialihkan)
"Selesai bersihkan pukul 17.35 WIB kemarin. Tapi dikarenakan masih ada penyempitan dan lain-lain, kita prioritaskan golongan satu (kendaraan pribadi) sama sepeda motor saja. Untuk kendaraan golongan 3, 4, dan 5 masih kita alihkan," ujar Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar (MSJ) Hendro Atmodjo, Kamis (11/7/2019) pagi.
Berdasarkan pantauan, PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk selaku pihak pelaksana proyek atau kontraktor, langsung menutup lokasi ambruknya coran tiang penyangga proyek menggunakan terpal dan memasang pagar seng agar proses pengerjaan proyek tidak mengganggu pengguna jalan.
Sebelumnya, sejumlah petugas Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri sempat mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (Baca juga: Coran Tiang Penyangga Tol BORR Ambruk, Dua Pekerja Terluka)
Meski demikian, kendaraan yang boleh melintas masih dibatasi, yakni hanya untuk roda dua dan kendaraan pribadi golongan I. Pembukaan jalan itupun hanya khusus kendaraan yang datang dari arah Bogor menuju Parung. Sedangkan arah sebaliknya, tetap dialihkan ke Semplak-Jalan KHR Abdullah bin Nuh atau Yasmin-Sholeh Iskandar. (Baca juga: Coran Tiang Penyangga Tol BORR Ambruk, Lalin Menuju Parung Dialihkan)
"Selesai bersihkan pukul 17.35 WIB kemarin. Tapi dikarenakan masih ada penyempitan dan lain-lain, kita prioritaskan golongan satu (kendaraan pribadi) sama sepeda motor saja. Untuk kendaraan golongan 3, 4, dan 5 masih kita alihkan," ujar Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar (MSJ) Hendro Atmodjo, Kamis (11/7/2019) pagi.
Berdasarkan pantauan, PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk selaku pihak pelaksana proyek atau kontraktor, langsung menutup lokasi ambruknya coran tiang penyangga proyek menggunakan terpal dan memasang pagar seng agar proses pengerjaan proyek tidak mengganggu pengguna jalan.
Sebelumnya, sejumlah petugas Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri sempat mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (Baca juga: Coran Tiang Penyangga Tol BORR Ambruk, Dua Pekerja Terluka)
(thm)