Senin Diongkosin, Kepala Stasiun Bekasi: Penumpang Ingin Top Up Melonjak
A
A
A
BEKASI - Untuk mengurai antrean penumpang commuter line yang akan melakukan top up kartu multi trip (KMT) commuter line, Stasiun Bekasi menyediakan enam loket. Pagi ini, tercatat ada 1.600 penumpang yang melakukan top up.
Kepala Stasiun Bekasi Endarno mengatakan, biasanya jumlah penumpang yang melakukan isi ulang KMT mencapai 1.200 orang di pagi hari. Namun kali ini, ada 1.600 orang yang melakukan isi ulang.
"Mereka ingin memperoleh cashback senilai Rp10 ribu dari Jasa Marga. Lonjakan itu mencapai 400 orang yang melakukan isi ulang KMT," katanya kepada wartawan, Senin (18/3/2019). (Baca Juga: Penumpang Commuter Line Bekasi Dapat Subsidi Ongkos dari Jasa Marga)
Guna mengurai antrean, pihaknya menyediakan enam loket. Tiga loket masing-masing berada di sisi utara dan selatan stasiun.
Bila kondisi membludak, lanjut dia, petugas akan membuka dua loket lagi, dengan masing-masing satu loket di sisi utara dan selatan stasiun.
"Sejauh ini petugas bisa melayani penumpang dengan baik, dan antrian panjang juga tidak begitu terjadi, karena petugas dikerahkan semuanya," ungkapnya.
Selain Stasiun Bekasi, kata dia, program ini juga berlaku di Stasiun Kranji dan Stasiun Cikarang. Bagi penumpang yang memiliki KMT bisa mendapatkan promo cashback top up senilai Rp10 ribu dengan minimal pembelian Rp20 ribu di tiga stasiun tersebut.
Kepala Stasiun Bekasi Endarno mengatakan, biasanya jumlah penumpang yang melakukan isi ulang KMT mencapai 1.200 orang di pagi hari. Namun kali ini, ada 1.600 orang yang melakukan isi ulang.
"Mereka ingin memperoleh cashback senilai Rp10 ribu dari Jasa Marga. Lonjakan itu mencapai 400 orang yang melakukan isi ulang KMT," katanya kepada wartawan, Senin (18/3/2019). (Baca Juga: Penumpang Commuter Line Bekasi Dapat Subsidi Ongkos dari Jasa Marga)
Guna mengurai antrean, pihaknya menyediakan enam loket. Tiga loket masing-masing berada di sisi utara dan selatan stasiun.
Bila kondisi membludak, lanjut dia, petugas akan membuka dua loket lagi, dengan masing-masing satu loket di sisi utara dan selatan stasiun.
"Sejauh ini petugas bisa melayani penumpang dengan baik, dan antrian panjang juga tidak begitu terjadi, karena petugas dikerahkan semuanya," ungkapnya.
Selain Stasiun Bekasi, kata dia, program ini juga berlaku di Stasiun Kranji dan Stasiun Cikarang. Bagi penumpang yang memiliki KMT bisa mendapatkan promo cashback top up senilai Rp10 ribu dengan minimal pembelian Rp20 ribu di tiga stasiun tersebut.
(ysw)