Penumpang Commuter Line Bekasi Dapat Subsidi Ongkos dari Jasa Marga
A
A
A
BEKASI - PT Jasa Marga berencana memberikan ongkos gratis kepada seluruh penumpang KRL Commuter Line yang naik dari tiga stasiun di Bekasi. Program bernama "Senin Diongkosin" ini merupakan kompensasi dampak kemcaetan di ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Asisten Manager Media Relations PT Jasa Marga, Irwansyah mengatakan, program "Senin Diongkosin" ini sudah berlaku untuk penumpang bus Transjakarta yang naik dari Halte Summarecon Bekasi."Terhitung hari ini (kemarin) selama dua bulan ke depan, setiap Senin pagi dan sore, ongkos penumpang dari halte bus Transjakarta ini ditanggung kami," kata Irwansyah pada Senin (11/3/2019) kemarin.
Dia menuturkan, rencana kebijakan "Senin Diongkosin" akan diterapkan bagi penumpang KRL Commuter Line di tiga stasiun wilayah Bekasi. Ketiga stasiun tersebut yakni, Stasiun Cikarang, Stasiun Bekasi dan Stasiun Kranji.
"Rencananya Senin, 18 Maret 2019 mendatang, penumpang KRL Commuter Line yang naik dari tiga stasiun tersebut dapat subsidi "Senin Diongkosin"," tuturnya.
Menurut Irwansyah, saat ini PT Jasa Marga dan PT KAI tengah mematangkan teknis subsidi tersebut."Teknis "Senin Diongkosin" untuk penumpang bus Transjakarta dengan KRL Commuter Line berbeda, saat ini kami sedang mematangkannya," ujarnya.
Irwan menjelaskan, teknis pelaksanaan "Senin Diongkosin' untuk penumpang bus Transjakarta, PT Jasa Marga menyiapkan tiga petugas di barrier gate halte. Secara bergantian, petugas akan melayani penumpang dengan cara menempelkan kartu elektronik ke mesin yang tertanam di barrier gate halte.
Setelah kartu ditempelkan, penumpang langsung masuk ke halte menuju bus yang sudah bersiaga Berdasarkan catatannya, pada Senin kemarin ada sebanyak 973 penumpang yang ongkosnya ditanggung oleh Jasa Marga. Hal itu terdata mulai dari pukul 04.50 sampai 09.05.
Selain bentuk kompensasi dari kemacetan tol Jakarta-Cikampek, program ini dipilih untuk mengajak masyarakat agar menggunakan transportasi umum. Mengenai lahan parkir, kendaraan penumpang bisa diparkir di Summarecon Bekasi.
Asisten Manager Media Relations PT Jasa Marga, Irwansyah mengatakan, program "Senin Diongkosin" ini sudah berlaku untuk penumpang bus Transjakarta yang naik dari Halte Summarecon Bekasi."Terhitung hari ini (kemarin) selama dua bulan ke depan, setiap Senin pagi dan sore, ongkos penumpang dari halte bus Transjakarta ini ditanggung kami," kata Irwansyah pada Senin (11/3/2019) kemarin.
Dia menuturkan, rencana kebijakan "Senin Diongkosin" akan diterapkan bagi penumpang KRL Commuter Line di tiga stasiun wilayah Bekasi. Ketiga stasiun tersebut yakni, Stasiun Cikarang, Stasiun Bekasi dan Stasiun Kranji.
"Rencananya Senin, 18 Maret 2019 mendatang, penumpang KRL Commuter Line yang naik dari tiga stasiun tersebut dapat subsidi "Senin Diongkosin"," tuturnya.
Menurut Irwansyah, saat ini PT Jasa Marga dan PT KAI tengah mematangkan teknis subsidi tersebut."Teknis "Senin Diongkosin" untuk penumpang bus Transjakarta dengan KRL Commuter Line berbeda, saat ini kami sedang mematangkannya," ujarnya.
Irwan menjelaskan, teknis pelaksanaan "Senin Diongkosin' untuk penumpang bus Transjakarta, PT Jasa Marga menyiapkan tiga petugas di barrier gate halte. Secara bergantian, petugas akan melayani penumpang dengan cara menempelkan kartu elektronik ke mesin yang tertanam di barrier gate halte.
Setelah kartu ditempelkan, penumpang langsung masuk ke halte menuju bus yang sudah bersiaga Berdasarkan catatannya, pada Senin kemarin ada sebanyak 973 penumpang yang ongkosnya ditanggung oleh Jasa Marga. Hal itu terdata mulai dari pukul 04.50 sampai 09.05.
Selain bentuk kompensasi dari kemacetan tol Jakarta-Cikampek, program ini dipilih untuk mengajak masyarakat agar menggunakan transportasi umum. Mengenai lahan parkir, kendaraan penumpang bisa diparkir di Summarecon Bekasi.
(whb)