Tahun Politik, Kapolda Metro Jaya Minta Warga Ikut Jaga Kondusifitas

JAKARTA - Memasuki tahun politik ini, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Edy Pramono meminta agar masyarakat ikut menjaga kondusifitas di lingkungannya. Mengenai adanya perbedaan pilihan politik, Kapolda anggap itu hal yang wajar di negara demokrasi.

"Dalam kontestasi politik di tahun politik ini, wajar jika kita berbeda pilihan. Inilah yang dinamakan demokrasi. Yang tidak diperbolehkan adalah membuat dan menyulut suasana panas dan anarkis," ujar Kapolda Metro Jaya dalam sambutannya saat mengunjungi Masjid Cut Mutia, Menteng Jakarta Pusat, Jumat 8 Februari 2019.

Kapolda juga mengingatkan, menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban bukan hanya tugas TNI-Polri saja, tapi juga tugas semua lapisan masyarakat.

Sementara itu, Ketua Yayasan Masjid Cut Mutia (MCM), Indra Setiawan Harsono mengatakan, ulama dan umara harus satukan langkah untuk menguatkan jalannya pemerintah. "Saya sudah sarankan Pak Kapolda mendukung kegiatan MCM untuk menguatkan kerukunan umat," ujar Indra. (Baca: Terima Kunjungan Kapolda Gatot, Anies Ingin Jakarta Damai dan Aman )

Sedangkan Ketua Umum MCM, Wisnu Dewanto menyebut, kehadiran Kapolda Metro Jaya ini semakin meneguhkan bahwa MCM sebagai ormas yang mampu merekat dan menyatukan umat Muslim khususnya dan sesama anak bangsa pada umumnya.

"Alhamdulilah atas kedatangan Pak Kapolda hari ini. Dan kita dari MCM akan terus melakukan gerakan mengajak para khotib dan pengurus Masjid di Jakarta untuk berdakwah dengan sejuk dan menolak adanya hoax di masjid," pungkas Wishnu.