Truk Molen Terguling, Kuli Bangunan di Serpong Tewas
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Kecelakaan kerja terjadi di lokasi proyek pembangunan toko marmer Kampung Priyang, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).Dalam kecelakaan itu, seorang buruh kernet proyek bernama Wido (23), warga Pagedangan tewas tertimpa truk molen yang tergelincir, akibat tanah ambles karena tidak kuat menahan berat truk.
Dedi, warga sekitar yang juga saksi mata mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa (28/1/2019) pukul 16.00 WIB. Saat itu, korban sedang mengganjal ban truk molen itu.
"Truk molen ingin mengecor bangunan yang akan dijadikan toko marmer, dan korban ada disampingnya," kata Dedi kepada wartawan di lokasi kejadian.
Korban, lanjut Dedi, hendak mengganjal ban truk yang terlihat mulai miring.
Nahas, diwaktu bersamaan permukaan tanah dekat ban mengalami ambles dan truk terguling. "Truk molennya langsung jatuh tergelincir. Tidak ada suara korban. Langsung drepp, dan darah mengucur dari bawah molennya. Saya langsung lari melihat. Korban saat itu di bawah, belum dievakuasi," ungkapnya.
Hingga pukul 20.30 WIB, truk molen serta kenek yang tertimpa belum dapat dievakuasi. Peristiwa ini sendiri langsung memantik warga datang ke lokasi kejadian dan melihat langsung. Garis polisi juga sudah mulai dipasang.
Anggota polisi yang tiba di lokasi, hingga kini belum bisa dimintai keterangan. Mandor proyek tersebut juga entah kemana, dan belum ada yang bisa dikonfirmasi.
Dedi, warga sekitar yang juga saksi mata mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa (28/1/2019) pukul 16.00 WIB. Saat itu, korban sedang mengganjal ban truk molen itu.
"Truk molen ingin mengecor bangunan yang akan dijadikan toko marmer, dan korban ada disampingnya," kata Dedi kepada wartawan di lokasi kejadian.
Korban, lanjut Dedi, hendak mengganjal ban truk yang terlihat mulai miring.
Nahas, diwaktu bersamaan permukaan tanah dekat ban mengalami ambles dan truk terguling. "Truk molennya langsung jatuh tergelincir. Tidak ada suara korban. Langsung drepp, dan darah mengucur dari bawah molennya. Saya langsung lari melihat. Korban saat itu di bawah, belum dievakuasi," ungkapnya.
Hingga pukul 20.30 WIB, truk molen serta kenek yang tertimpa belum dapat dievakuasi. Peristiwa ini sendiri langsung memantik warga datang ke lokasi kejadian dan melihat langsung. Garis polisi juga sudah mulai dipasang.
Anggota polisi yang tiba di lokasi, hingga kini belum bisa dimintai keterangan. Mandor proyek tersebut juga entah kemana, dan belum ada yang bisa dikonfirmasi.
(whb)