Wali Kota Beberkan Penyebab Jakarta Timur Rawan Longsor

JAKARTA - Pemkot Jakarta Timur menyatakan salah satu penyebab wilayahnya rawan longsor karena kontur tanahnya yang berbeda dengan empat kota lainnya di Jakarta.

"Rawan sih pasti ada kan, Anda tahu kontur Jakarta Timur kelihatan geografisnya beda sama wilayah lain. Tujuh sungai mengalir di Jakarta Timur enggak mudah kan berarti harus perhatian khusus," ungkap Wali Kota Jakarta Timur, M Anwar di Balai Kota, Rabu (28/11/2018).

Anwar menuturkan, di beberapa wilayah bantaran sungai masih banyak terdapat perumahan yang membutuhkan perhatian khusus. "Contoh di Condet kita sudah sampaikan, kalau memang rawan, lebih baik Anda pindah ke rumah susun relokasi tapi warganya mau atau tidak kan masalahnya itu," tuturnya.

Menurut Anwar, ada titik-titik yang rawan longsor di antaranya Condet, Cipinang dan Ciracas."Di Cipinang dan sebagian daerah Ciracas rawan longsor tapi enggak membahayakan sekali, karena tidak terlalu tebing sekali," ujarnya.( Baca: BPBD Sebut 22 Kelurahan di Jaktim dan Jaksel Rawan Longsor )

Terkait longsor di Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu, menurut Anwar, hal tersebut lantaran dari pihak pengembang salah memperhitungkan."Itu bukan warning, ini kan masalahnya tembok. Infonya dari 2002 itu pihak pengembang, tanahnya itu buat pagar untuk pembatas, bukan pagar tanggul itu, roboh lah. Beda kan speknya kalau tanggul sama tembok pemisah," ucap Anwar.