Kapolda Metro Jaya: Pilkada Serentak Berlangsung Aman
A
A
A
DEPOK - Polda Metro Jaya menyatakan pelaksanaan Pilkada Serentak di lima kota/kabupaten wilayah hukum Polda Metro Jaya berlangsung kondusif. Ini berdasarkan laporan dan pantuan langsung Polri di empat wilayah tersebut.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis mengatakan, proses pemilihan Gubernur Jawa Barat dan Pilkada Kota Bekasi dan Tangerang serta Kabupaten Tangerang berlangsung aman. Kelima wilayah yang menggelar Pilkada serentak yakni, Kota Depok dan Kabupaten Bekasi untuk Pilgub Jabar, serta Pilkada Kota Bekasi, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. “Saya baru dapat laporan dari seluruh pejabat yang saya floating di lima Polres, alhamdulilllah aman dan terkendali begitu juga pemilihan Bupati di Tangerang,” kata Idham usai mengunjungi Kampung Pilkada di Jalan Nanas, Pancoran Mas Depok, Rabu (26/6).
Idham menuturkan, sudah melakukan pemetaan terhadap wilayan rawan dan semua itu juga sudah diatasi pihaknya. “Kita pertebal dengan personel baik dari TNI, Polri dan BKO Polda Metro Jaya. Ada Polres di Jakarta yang tidak melaksanakan pengamanan pilkada sehingga pasukannya saya geser ke Polres yang melaksanakan pilkada,” tuturnya.
Untuk Depok saja, lanjut Idham, disiapkan sebanyak 2.500 personel. Sedangkan di Polres lain dibantu sebanyak 1.500-2.000 personel. Soal potensi kerawanan, pihaknya sudah mengantisipasi. “Semua sudah diantisipasi. Kami tidak bekerja sendiri. Ada TNI, Bawaslu, dan masyarakat juga turut mengawasi. Ingat pesta demokrasi buat kita gembira,” ucapnya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis mengatakan, proses pemilihan Gubernur Jawa Barat dan Pilkada Kota Bekasi dan Tangerang serta Kabupaten Tangerang berlangsung aman. Kelima wilayah yang menggelar Pilkada serentak yakni, Kota Depok dan Kabupaten Bekasi untuk Pilgub Jabar, serta Pilkada Kota Bekasi, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. “Saya baru dapat laporan dari seluruh pejabat yang saya floating di lima Polres, alhamdulilllah aman dan terkendali begitu juga pemilihan Bupati di Tangerang,” kata Idham usai mengunjungi Kampung Pilkada di Jalan Nanas, Pancoran Mas Depok, Rabu (26/6).
Idham menuturkan, sudah melakukan pemetaan terhadap wilayan rawan dan semua itu juga sudah diatasi pihaknya. “Kita pertebal dengan personel baik dari TNI, Polri dan BKO Polda Metro Jaya. Ada Polres di Jakarta yang tidak melaksanakan pengamanan pilkada sehingga pasukannya saya geser ke Polres yang melaksanakan pilkada,” tuturnya.
Untuk Depok saja, lanjut Idham, disiapkan sebanyak 2.500 personel. Sedangkan di Polres lain dibantu sebanyak 1.500-2.000 personel. Soal potensi kerawanan, pihaknya sudah mengantisipasi. “Semua sudah diantisipasi. Kami tidak bekerja sendiri. Ada TNI, Bawaslu, dan masyarakat juga turut mengawasi. Ingat pesta demokrasi buat kita gembira,” ucapnya.
(whb)