Kriminolog Dukung Penerapan Tes Psikologi Bagi Pemohon SIM
A
A
A
JAKARTA - Kriminolog Universitas Indonesia, Achmad Hisyam mendukung baik langkah Polisi dalam memberikan tes psikologi terhadap pengajuan SIM. Ia berharap penerapan ini dapat berjalan baik.
“Tahapan test psikologi yang benar dapat menilai kondisi mental seseorang, apakah cukup stabil dalam berkendara, sebab saat berkendara terkadang melalui tekanan yang cukup tinggi, seperti saat macet,” tutur Hisyam saat diminta konfirmasi, Rabu (20/6/2018).
Selain itu, tes juga dapat membuat seseorang memiliki sifat yang disiplin mematuhi peraturan dan rambu lalu lintas.
Terlebih saat ini, banyak pengendara yang melakukan pelanggaran mulai berhenti di TL dan tanda larangan berhenti, hingga parkir tanpa merasa bersalah. “Yah saya harapkan ini berjalan baik dan mencegah suap bagi yang tidak lulus tes,” tutupnya.
“Tahapan test psikologi yang benar dapat menilai kondisi mental seseorang, apakah cukup stabil dalam berkendara, sebab saat berkendara terkadang melalui tekanan yang cukup tinggi, seperti saat macet,” tutur Hisyam saat diminta konfirmasi, Rabu (20/6/2018).
Selain itu, tes juga dapat membuat seseorang memiliki sifat yang disiplin mematuhi peraturan dan rambu lalu lintas.
Terlebih saat ini, banyak pengendara yang melakukan pelanggaran mulai berhenti di TL dan tanda larangan berhenti, hingga parkir tanpa merasa bersalah. “Yah saya harapkan ini berjalan baik dan mencegah suap bagi yang tidak lulus tes,” tutupnya.
(ysw)