Kebakaran, 2 Asisten Rumah Tangga di Kranggan Tewas Terpanggang
A
A
A
JAKARTA - Dua orang asisten rumah tangga tewas mengenaskan saat kebakaran di rumah majikannya di Perumahan Kranggan Permai, Jalan Rajawali 12 Blok RR 9 Nomor 2 RT 17/15, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi.
Korban Dwi (14) dan Dea (15) tewas mengenaskan dengan kondisi tubuh terbakar. "Kebakaran terjadi sekitar pukul 03.30 WIB," ujar Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Polres Metro Bekasi, Kompol Erna Ruswing Andari kepada wartawan, Selasa (15/5/2018).
Menurutnya, berdasarkan keterangan saksi titik api berasal sebuah kamar yang ditempati oleh Rehan (21), anak dari pemilik rumah, Bambang Buwono (59). Saat itu, saksi (Rehan) melihat ada api, lalu keluar membangunkan penghuni rumah lainnya.
Spontan tujuh penghuni rumah lainnya, termasuk dua orang asisten rumah tangga terjaga. Sementara api berkobar semakin membesar. Beruntungnya, enam orang dapat menyelamatkan diri dengan keluar rumah lalu memanggil armada pemadam kebakaran.
Tak lama kemudian, petugas pemadam kebakarakan tiba di lokasi. Adapun api berhasil dipadamkan pada pukul 06.30 WIB. "Dua orang korban terjebak di lantai dua, sehingga tidak bisa menyelamatkan diri, dan ditemukan sudah tewas," katanya.
Erna mengatakan, petugas sedang menyelidiki kasus kebakaran tersebut. Sampai pukul 11.00 WIB, belum diketahui penyebab pasti kebakaran yang memakan dua korban jiwa tersebut. Adapun kerugian materi masih diinventarisasi oleh pemilik rumah.
Saat ini, lokasi kejadian sudah dipasang garis polisi sebagai awal penyelidikan. Sementara jasad dua korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi guna kepentingan visum dan penyelidikan pihak kepolisian.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Kota Bekasi, Aceng Solahudin mengatakan, hasil pengecekan anak buahnya di lapangan bahwa api diduga berasal dari korek api. "Kami serahkan kasus ini kepada pihak kepolisian," katanya singkat.
Korban Dwi (14) dan Dea (15) tewas mengenaskan dengan kondisi tubuh terbakar. "Kebakaran terjadi sekitar pukul 03.30 WIB," ujar Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Polres Metro Bekasi, Kompol Erna Ruswing Andari kepada wartawan, Selasa (15/5/2018).
Menurutnya, berdasarkan keterangan saksi titik api berasal sebuah kamar yang ditempati oleh Rehan (21), anak dari pemilik rumah, Bambang Buwono (59). Saat itu, saksi (Rehan) melihat ada api, lalu keluar membangunkan penghuni rumah lainnya.
Spontan tujuh penghuni rumah lainnya, termasuk dua orang asisten rumah tangga terjaga. Sementara api berkobar semakin membesar. Beruntungnya, enam orang dapat menyelamatkan diri dengan keluar rumah lalu memanggil armada pemadam kebakaran.
Tak lama kemudian, petugas pemadam kebakarakan tiba di lokasi. Adapun api berhasil dipadamkan pada pukul 06.30 WIB. "Dua orang korban terjebak di lantai dua, sehingga tidak bisa menyelamatkan diri, dan ditemukan sudah tewas," katanya.
Erna mengatakan, petugas sedang menyelidiki kasus kebakaran tersebut. Sampai pukul 11.00 WIB, belum diketahui penyebab pasti kebakaran yang memakan dua korban jiwa tersebut. Adapun kerugian materi masih diinventarisasi oleh pemilik rumah.
Saat ini, lokasi kejadian sudah dipasang garis polisi sebagai awal penyelidikan. Sementara jasad dua korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi guna kepentingan visum dan penyelidikan pihak kepolisian.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Kota Bekasi, Aceng Solahudin mengatakan, hasil pengecekan anak buahnya di lapangan bahwa api diduga berasal dari korek api. "Kami serahkan kasus ini kepada pihak kepolisian," katanya singkat.
(ysw)