Driver Ojol Demo di Istana Negara, Polisi Kerahkan Ribuan Personel
Driver Ojol Demo di Istana Negara, Polisi Kerahkan Ribuan Personel
A
A
A
JAKARTA - Ribuan driver ojek online melakukan aksi unjuk rasa di depan Istana Negara menuntut rasionalisasi tarif ojek online pada Selasa (27/3/2018). Untuk pengamanan, polisi menyiapkan ribuan personelnya di depan Istana Negara.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, polisi sudah menerima surat pemberitahuan tentang aksi yang dilakukan oleh Gabungan Aksi Roda Dua Indonesia atau Garda. Aliansi tersebut merupakan gabungan dari pengemudi ojek online.
"Hari ini aksi unjuk rasa dari Roda Dua Indo, dari surat pemberitahuan yang kami terima estimasi massa sekitar 1.000 orang," ujarnya pada wartawan, Selasa (27/3/2018).
Menurutnya, polisi pun mengerahkan tiga ribuan personelnya untuk pengamanan aksi tersebut. Aksi itu dilakukan untuk menuntut tarif ojek online dari Pemerintah dan meminta legalitas angkutan online kendaraan roda dua.
"Pengalihan arus lalu lintas kita lakukan secara situasional, melihat perkembangan di lapangan. Menurut dia hak tersebut bergantung pada situasi di lapangan," katanya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, polisi sudah menerima surat pemberitahuan tentang aksi yang dilakukan oleh Gabungan Aksi Roda Dua Indonesia atau Garda. Aliansi tersebut merupakan gabungan dari pengemudi ojek online.
"Hari ini aksi unjuk rasa dari Roda Dua Indo, dari surat pemberitahuan yang kami terima estimasi massa sekitar 1.000 orang," ujarnya pada wartawan, Selasa (27/3/2018).
Menurutnya, polisi pun mengerahkan tiga ribuan personelnya untuk pengamanan aksi tersebut. Aksi itu dilakukan untuk menuntut tarif ojek online dari Pemerintah dan meminta legalitas angkutan online kendaraan roda dua.
"Pengalihan arus lalu lintas kita lakukan secara situasional, melihat perkembangan di lapangan. Menurut dia hak tersebut bergantung pada situasi di lapangan," katanya.
(ysw)
Explore More