Tahun 2020, Sandiaga Targetkan Jakarta Jadi Destinasi Wisata Halal
A
A
A
JAKARTA - Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno membuka membuka Focus Group Discussion (FGD) Wisata Halal di Ruang Serba Guna, Lantai 22 Blok G, Balai Kota DKI Jakarta. Pemprov DKI menegaskan Jakarta dapat bersaing untuk menjadi kota destinasi Wisata Halal.
"Hari ini kami luncurkan FGD Pariwisata Halal dan Destinasi Halal, dihadiri oleh para narasumber dan industri player yang sudah malang melintang. Kami ingin tahun 2020 Jakarta bisa mencapai target sebagai kota dengan destinasi dan wisata halal yang bisa bersaing," ujar Sandiaga di Blok G, Balai Kota, Rabu (7/3/2018).
Politisi Partai Gerindra itu menambahkan, pihaknya menargetkan lima tahun kedepan 1 juta global Halal Tourism yang ke Jakarta. Karenanya pihaknya melakukan pembenahan mulai dari revisi Peraturan Gubernur (Pergub) serta mendorong produk-produk di Jakarta seperti wisata kuliner, muslim fashion, dan tempat wisata seperti Kota Tua, Kepulauan Seribu serta Setu Babakan untuk menjadi destinasi halal.
"Di Selatan juga ada Setu Babakan yang bisa kami dorong sebagai pusat kuliner, pusat budaya Betawi yang tentunya bisa dietalasekan sebagai destinasi halal yang mudah-mudahan bisa menarik lebih banyak wisatawan dan menciptakan lapangan kerja," sambungnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan Pemprov akan mempersiapkan Sumber Daya Manusia dalam hal kesiapan destinasi wisata halal. Maka dari itu, dalam FGD tersebut pihaknya menggandeng Masyarakat Ekonomi Syariah serta elemen lainnya.
"Hari ini kami luncurkan FGD Pariwisata Halal dan Destinasi Halal, dihadiri oleh para narasumber dan industri player yang sudah malang melintang. Kami ingin tahun 2020 Jakarta bisa mencapai target sebagai kota dengan destinasi dan wisata halal yang bisa bersaing," ujar Sandiaga di Blok G, Balai Kota, Rabu (7/3/2018).
Politisi Partai Gerindra itu menambahkan, pihaknya menargetkan lima tahun kedepan 1 juta global Halal Tourism yang ke Jakarta. Karenanya pihaknya melakukan pembenahan mulai dari revisi Peraturan Gubernur (Pergub) serta mendorong produk-produk di Jakarta seperti wisata kuliner, muslim fashion, dan tempat wisata seperti Kota Tua, Kepulauan Seribu serta Setu Babakan untuk menjadi destinasi halal.
"Di Selatan juga ada Setu Babakan yang bisa kami dorong sebagai pusat kuliner, pusat budaya Betawi yang tentunya bisa dietalasekan sebagai destinasi halal yang mudah-mudahan bisa menarik lebih banyak wisatawan dan menciptakan lapangan kerja," sambungnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan Pemprov akan mempersiapkan Sumber Daya Manusia dalam hal kesiapan destinasi wisata halal. Maka dari itu, dalam FGD tersebut pihaknya menggandeng Masyarakat Ekonomi Syariah serta elemen lainnya.
(ysw)