Polisi Periksa 5 Saksi dalam Perusakan Mobil di Underpass Senen
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak lima orang saksi diperiksa polisi dalam dugaan pengerusakan dan penganiyayaan terhadap sebuah mobil Nissan X Trail di Underpass Senen, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.
Kelima saksi itu dari ojek online dan pelapor. Namun, polisi tak kunjung menangkap para pelaku. (Baca Juga: Begini Pengakuan Pengemudi yang Mobilnya Dirusak Ojek Online
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu mengatakan, pemeriksaan ini fokus pada peran-peran mereka di lokasi.
"Kan katanya lagi pawai konvoi ratusan orang. Mereka pada saat berbelok di Pangkalan Asem agak tersendat. Sebagian yang eror di belakang itu menutup jalan, sehingga di jalur cepat dan lambat di Jalan Letjen Soeprapto yang salah satunya adalah mobil Nissan X Trail," jelas Roma di Jakarta, Jumat 2 Maret 2018.
Roma menambahkan, para saksi berada di lokasi dan membantu melerai. "Makanya kami coba mengkaji dan kami sinkronkan dengan gambar-gambar viral,'' ujarnya.
Roma melanjutkan, polisi juga mencari CCTV disepanjang jalan. Sementara, polisi tengah menunggu hasil koordinasi dengan dua perusahaan ojek online yakni Gojek dan Grab Bike.
"Satgas dari ojek online sudah datang ke kantor kami dan mereka membantu mengidentifikasi para terduga pelaku," tutup Roma.
Kelima saksi itu dari ojek online dan pelapor. Namun, polisi tak kunjung menangkap para pelaku. (Baca Juga: Begini Pengakuan Pengemudi yang Mobilnya Dirusak Ojek Online
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu mengatakan, pemeriksaan ini fokus pada peran-peran mereka di lokasi.
"Kan katanya lagi pawai konvoi ratusan orang. Mereka pada saat berbelok di Pangkalan Asem agak tersendat. Sebagian yang eror di belakang itu menutup jalan, sehingga di jalur cepat dan lambat di Jalan Letjen Soeprapto yang salah satunya adalah mobil Nissan X Trail," jelas Roma di Jakarta, Jumat 2 Maret 2018.
Roma menambahkan, para saksi berada di lokasi dan membantu melerai. "Makanya kami coba mengkaji dan kami sinkronkan dengan gambar-gambar viral,'' ujarnya.
Roma melanjutkan, polisi juga mencari CCTV disepanjang jalan. Sementara, polisi tengah menunggu hasil koordinasi dengan dua perusahaan ojek online yakni Gojek dan Grab Bike.
"Satgas dari ojek online sudah datang ke kantor kami dan mereka membantu mengidentifikasi para terduga pelaku," tutup Roma.
(mhd)