Puncak Diguyur Hujan, TMA Katulampa Diperkirakan Terus Naik
A
A
A
JAKARTA - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya sejak Senin (5/1/2018) dini hari hingga saat ini membuat air sungai Ciliwung di Bendung Katulampa menembus angka tertinggi yakni 240 centimeter dengan status siaga I banjir Jakarta.
Hujan mengguyur sejak pukul 04.00, bertahan hingga pukul 09.00 hampir merata terjadi di wilayah Bogor.
Kepala Pengawas Petugas Jaga Bendung Katulampa, Andi Sudirman menuturkan, kenaikan TMA mulai terjadi sejak pukul 04.00 WIB, dengan ketinggian 90 sentimeter (siaga III) dan naik drastis pada pukul 09.05 WIB mencapai 240 sentimter (siaga I).
"Hingga saat ini TMA 240 sentimeter, atau dalam status Siaga I. Jumlah debit air 590.715 meter kubik/detik itu akan terbawa hingga Jakarta sekitar 8-10 jam ke depan," kata Andi di Bogor.
Saat ini cuaca di sekitar Katulampa, masih terus diguyur hujan khususnya di hulu sungai Ciliwung yakni Puncak dan sekitarnya dengan intensitas hujan sedang.
"Tidak menutup kemungkinan tinggi muka air akan terus naik menyentuh status waspada atau tertinggi jika hujan di kawasan Puncak tak kunjung reda," katanya.
Maka dari itu, Andi mengimbau agar masyarakat yang tinggal atau berada di sepadan Sungai Ciliwung lebih waspada terjadinya luapan air sungai, mengingat ada kemungkinan debit air dari Bogor ke kawasan hilir sungai Ciliwung (Depok dan Jakarta) meningkat karena diperkirakan hujan sepanjang hari.
"Hulu Ciliwung di Puncak masih dalam kondisi hujan, dan diperkirakan TMA akan terus naik. Status siaga dapat berubah menjadi waspada bila ketinggian TMA mencapai di atas 250 sentimenter," tambah Andi
Hujan mengguyur sejak pukul 04.00, bertahan hingga pukul 09.00 hampir merata terjadi di wilayah Bogor.
Kepala Pengawas Petugas Jaga Bendung Katulampa, Andi Sudirman menuturkan, kenaikan TMA mulai terjadi sejak pukul 04.00 WIB, dengan ketinggian 90 sentimeter (siaga III) dan naik drastis pada pukul 09.05 WIB mencapai 240 sentimter (siaga I).
"Hingga saat ini TMA 240 sentimeter, atau dalam status Siaga I. Jumlah debit air 590.715 meter kubik/detik itu akan terbawa hingga Jakarta sekitar 8-10 jam ke depan," kata Andi di Bogor.
Saat ini cuaca di sekitar Katulampa, masih terus diguyur hujan khususnya di hulu sungai Ciliwung yakni Puncak dan sekitarnya dengan intensitas hujan sedang.
"Tidak menutup kemungkinan tinggi muka air akan terus naik menyentuh status waspada atau tertinggi jika hujan di kawasan Puncak tak kunjung reda," katanya.
Maka dari itu, Andi mengimbau agar masyarakat yang tinggal atau berada di sepadan Sungai Ciliwung lebih waspada terjadinya luapan air sungai, mengingat ada kemungkinan debit air dari Bogor ke kawasan hilir sungai Ciliwung (Depok dan Jakarta) meningkat karena diperkirakan hujan sepanjang hari.
"Hulu Ciliwung di Puncak masih dalam kondisi hujan, dan diperkirakan TMA akan terus naik. Status siaga dapat berubah menjadi waspada bila ketinggian TMA mencapai di atas 250 sentimenter," tambah Andi
(mhd)