Bentrok Ormas, Pelayanan Pemkot Bekasi Lumpuh
A
A
A
BEKASI - Bentrokan lima ormas yang terjadi di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi membuat aktivitas pelayanan di lingkungan pemkot menjadi lumpuh. Pasalnya, banyak warga yang akan mengurus kebutuhan di kantor pemerintah terpaksa mengurungkan niatnya.
Bahkan, banyak pegawai Pemkot Bekasi lebih memilih memulangkan diri untuk keamanan diri sendiri akibat adanya bentrokan tersebut. Apalagi, anggota lima organisasi masyarakat (ormas) masih bertahan di sekitar lokasi, meskipun pengamanan dilakukan oleh pihak kepolisian.
Selain itu, rencana kunjungan dari Pemerintah Serang, Banten ke kantor Pemkot Bekasi hingga kini tertahan karena adanya bentrokan tersebut. "Pelayanan sempat terhenti, karena banyak warga takut dengan bentrokan tersebut," kata Sony (30), pegawai Pemkot Bekasi di lokasi, Kamis (25/1/2018).
Meski suasana masih mencekam, kata dia, pelayanan dibeberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkungan Pemkot Bekasi masih dibuka untuk umum. "Pelayanan masih tetap kita layani, walaupun kita waspada dengan bentrokan yang terjadi di depan gedung," ungkapnya.
Kabag Humas Kota Bekasi, Edy Dadio memastikan, pelayanan dilingkup pemerintah setempat tidak terganggu walaupun ada bentrokan tersebut. "Pelayanan harus tetap berjalan seperti biasanya, walaupun ada peristiwa bentrokan," katanya singkat.
Bahkan, banyak pegawai Pemkot Bekasi lebih memilih memulangkan diri untuk keamanan diri sendiri akibat adanya bentrokan tersebut. Apalagi, anggota lima organisasi masyarakat (ormas) masih bertahan di sekitar lokasi, meskipun pengamanan dilakukan oleh pihak kepolisian.
Selain itu, rencana kunjungan dari Pemerintah Serang, Banten ke kantor Pemkot Bekasi hingga kini tertahan karena adanya bentrokan tersebut. "Pelayanan sempat terhenti, karena banyak warga takut dengan bentrokan tersebut," kata Sony (30), pegawai Pemkot Bekasi di lokasi, Kamis (25/1/2018).
Meski suasana masih mencekam, kata dia, pelayanan dibeberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkungan Pemkot Bekasi masih dibuka untuk umum. "Pelayanan masih tetap kita layani, walaupun kita waspada dengan bentrokan yang terjadi di depan gedung," ungkapnya.
Kabag Humas Kota Bekasi, Edy Dadio memastikan, pelayanan dilingkup pemerintah setempat tidak terganggu walaupun ada bentrokan tersebut. "Pelayanan harus tetap berjalan seperti biasanya, walaupun ada peristiwa bentrokan," katanya singkat.
(mhd)