Rebut Pistol Polisi, Kurir Narkoba Ditembak Mati di Jakarta Barat

Rabu, 13 Desember 2017 - 16:37 WIB
Rebut Pistol Polisi,...
Rebut Pistol Polisi, Kurir Narkoba Ditembak Mati di Jakarta Barat
A A A
JAKARTA - Polisi kembali mengambil tindakan tegas terhadap pengedar narkoba. Kali ini, seorang kurir bernama Ariyadi (34) ditembak petugas hingga meregang nyawa, setelah berupaya keras merebut pistol polisi.

Ariyadi ditembak pada bagian dada sebelah kiri setelah menyerang petugas. Nyawanya tak tertolong meski sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Ariyadi tewas setelah kehabisan darah.

“Pelaku melawan, akhirnya kami berikan tindakan tegas,” ujar Kapolres Metro Jakarta Barat (Jakbar) Kombes Pol Hengky Haryadi, didampingi Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, di RS Polri Kramat Jati, Rabu (13/12/2017).

Hengky mengatakan, kasus ini terungkap berkat kejelian anggotanya. Berbekal informasi dari masyarakat, anggotanya di bawah pimpinan Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Rensa Sastika, langsung menggerebek salah satu kamar hotel di kawasan Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Selasa (12/12/2017) dini hari.

Hengky menegaskan komitmenya dalam memberantas peredaran narkoba. Begitu peralihan komando Polres Metro Jakarta Barat, ia meminta anggotanya di jajaran Satnarkoba bergerak cepat menangkap sejumlah bandar. Ia pun mengapresiasi tindakan anggotanya ini.

Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Suhermanto, menambahkan, setelah penggerebekan di sebuah hotel itu, pihaknya langsung mengembangkan kasus narkoba tersebut. Ariyadi kemudian diminta menunjukkan pemilik dan pengendali barang haram yang diketahui berada di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat.

Namun Ariyadi bukannya bersikap kooperatif, malah melawan dengan mencoba merebut pistol petugas. Polisi lalu mengambil tindakan tegas dengan menembaknya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1211 seconds (0.1#10.140)