Cegah Radikalisme, Ratusan Da'i Muda Ikuti Lomba Dakwah

BOGOR - Guna menciptakan rasa aman dan menangkal bahaya radikalisme, Polres Bogor dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor menggelar lomba dakwah.

"Itu terbukti saat kita membuka pendaftaran akhir Oktober lalu, jumlah peserta yang bisa mencapai lebih dari 200 orang. Tapi kita batasi hanya 150 peserta saja yang berhak mengikuti lomba ini dengan rata-rata usia 18-32 tahun," kata Kapolres Bogor AKBP AM Dicky dalam Lomba Dakwah Da'i Kamtibmas tingkat Kabupaten Bogor 2017 di Bogor, Rabu (29/11/2017).

Kegiatan ini unik karena yang menggelarnya aparat kepolisian dibantu MUI. Proses seleksinya para peserta diminta mengirimkan video rekaman dalam bentuk CD berisikan ceramah.

"Jadi para peserta diminta mengirimkan CD dakwah berdurasi 10-15 menit dengan tema penyisihan yang sudah kita tentukan yaitu Strategi Islam dalam menghadapi fitnah dan hoax," katanya.

Dari 150 peserta dijaring 20 finalis yang akan dipilih sebagai pemenang utama dan akan diumumkan pada saat ijtima 3000 ulama pertengahan Desember mendatang. "Para pemenang akan mendapat hadiah umroh, sepeda motor dan sejumlah uang pembinaan jutaan rupiah," katanya.

Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Bogor KH Ahmad Mukri Adji menyambut positif kegiatan yang digagas oleh Polres Bogor agar situasi dan kondisi Kamtibmas lebih kondusif.

"Saya kira ini kegiatan yang patut diapresiasi dan layak dipertahankan menjadi kegiatan rutin. Apalagi sasarannya ini anak muda yang memang rawan terhadap ajaran atau aliran radikal," katanya.