Baru Keluar Penjara, Septian Kembali Dibekuk Polisi
A
A
A
JAKARTA - Anggota Polsek Senen meringkus Septian Maulana (27), residivis kasus penjambretan dari amukan massa usai mencuri handphone milik Surahmi (22).
Kapolsek Senen Kompol Indra Tarigan menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi.
"Saat itu korban baru saja pulang kerja melintas di Jalan Kalibaru Timur. Korban mengangkat telepon. Tiba-tiba dua pelaku langsung merampas HP," kata Indra kepada wartawan, Rabu (18/10/2017).
Korban pun langsung berteriak jambret ke arah kedua pelaku. Warga yang melihat kejadian itu langsung mengejar kedua pelaku.
Karena panik dikejar warga dan polisi yang tengah berpatroli, rekan Septian terus menambah kecepatan sampai Septian pun terjungkal dari sepeda motor.
Warga yang geram langsung mengeroyoki pelaku hingga babak belur. Tak lama anggota kepolisian mengamankan Septian dan barang bukti. Namun, sayang satu pelaku lainnya berhasil kabur dari kejaran massa.
"Pelaku dari catatan dikepolisian ternyata residivis yang pernah ditahan dalam kasus jambret juga, sedang pelaku lainnya sudah kita ketahui ciri-cirinya," kata Indra.
Kapolsek Senen Kompol Indra Tarigan menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi.
"Saat itu korban baru saja pulang kerja melintas di Jalan Kalibaru Timur. Korban mengangkat telepon. Tiba-tiba dua pelaku langsung merampas HP," kata Indra kepada wartawan, Rabu (18/10/2017).
Korban pun langsung berteriak jambret ke arah kedua pelaku. Warga yang melihat kejadian itu langsung mengejar kedua pelaku.
Karena panik dikejar warga dan polisi yang tengah berpatroli, rekan Septian terus menambah kecepatan sampai Septian pun terjungkal dari sepeda motor.
Warga yang geram langsung mengeroyoki pelaku hingga babak belur. Tak lama anggota kepolisian mengamankan Septian dan barang bukti. Namun, sayang satu pelaku lainnya berhasil kabur dari kejaran massa.
"Pelaku dari catatan dikepolisian ternyata residivis yang pernah ditahan dalam kasus jambret juga, sedang pelaku lainnya sudah kita ketahui ciri-cirinya," kata Indra.
(mhd)