Kebakaran di Sabang Diduga Akibat Korsleting Listrik

Minggu, 08 Oktober 2017 - 14:16 WIB
Kebakaran di Sabang...
Kebakaran di Sabang Diduga Akibat Korsleting Listrik
A A A
JAKARTA - Setelah berjibaku menjinakkan si jago merah, petugas dari Suku Dinas (Sudin) Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, akhirnya berhasil memadamkan api.

Kasiops Penanggulangan dan Kebakaran Jakarta Pusat Syariffudin mengatakan, proses pemadaman mengerahkan 16 unit mobil pemadam kebakaran. Dia menduga, penyebab kebakaran adalah korsleting.

"Diduga korsleting ya dari salah satu restoran," kata Syariffudin di lokasi, Minggu (8/10/2017). (Baca Juga: Si Jago Merah Masih Melalap Lima Toko di Jalan Sabang
Dia mengatakan, beruntung toko belum memulai aktivitasnya. Karena, sambungnya, toko baru akan buka pada siang hari.

"Enggak ada korban jiwa dan luka-luka. Waktu itu tokonya belum buka. Total kerugian juga belum diestimasi," ujarnya.

Sementara itu Randi (19), pegawai Restoran Claypot Popo menceritakan titik api berasal dari lantai 2. Saat itu dia bersama tiga orang temannya sedang bersiap-siap membuka restoran. Sedangkan 2 orang lainnya masih tidur di kamar di dekat titik api.

"Apinya di lantai 2, pas di depan kamar. Pas ada api saya sempat lihat kondisi. Titik apinya ada di kabel AC. Habis itu kami semua langsung keluar," ujar Randi.

Dia memastikan penyebab kebakaran bukan dari tabung gas. Lantaran tak tercium bau kebocoran gas pada saat itu.

Berdasarkan pantuan, ada beberapa toko yang terkena kobaran api, di antaranya adalah toko photo kopi bernama Sinar Matahari, Kafe dre's kopitiam, restoran Claypot Popo, dan ruko J&T Express.

Usai dinyatakan padam, kepolisian langsung memasang garis polisi. Pihak Puslabfor Mabes Polri sedang dalam perjalanan untuk mengambil sampel guna menyelidiki kejadian tersebut.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1339 seconds (0.1#10.140)