Kunjungi Rumah Briptu Anumerta Gilang, Kapolda Janji Sekolahkan Adik Korban
A
A
A
JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan didampingi Kapolres Metro Jaksel Kombes Iwan Kurniawan mengunjungi rumah Almarhum Briptu Anumerta Gilang di Jalan Klinkit Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan. Dalam kunjungannya, Kapolda berjanji akan membantu menyekolahkan adiknya di UNJ.
Dalam kunjungannya itu, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan bertemu dengan ayahanda Gilang, M Tri Sarjono, ibunda Gilang, Ening Wiarti, dan adik Gilang, Atika Nur Ismalia. Mereka tampak berbincang di dalam rumah dan berdoa bersama untuk almarhum Gilang.
"Siang ini kami mengunjungi rumah duka Briptu Gilang yang gugur dalam bertugas. Jenazah sudah dimakamkan dan Alhamdulillah proses berjalan lancar," ujarnya di Tebet, Jaksel, Jumat (2/6/2017).
Menurutnya, pemerintah memberikan pengertian yang besar pada korban bom Kampung Melayu, termasuk Briptu Gilang yang diberi kenaikan pangkat dan diakomodir kebutuhan keluarganya. Salah satunya mengakomodir adik-adiknya bila hendak masuk ke kesatuan kepolisian.
"Adiknya juga mau kuliah di UNJ, Sosiologi, Insyaallah kita akan bantu. Sejauh ini, almarhum anak yang santun, dia suka membantu ayahnya yang berjualan kuliner di dekat gedung KPK," tuturnya.
Dia terkesan dengan Briptu Gilang, karena meski seorang anggota polisi, dia rela membantu orang tuanya berjualan. Kini, meski almarhum sudah meninggal, keluarga pun tetap tabah menjalaninya, dia pun turut terharu dengan ketabahan itu.
"Anaknya taat dan soleh, suka bantu ayahnya saat jualan, tanpa malu, itu teladan buat kami, kami kehilangan sekali. Kita harap almarhum diterima di sisi Allah, ibunya diberikan kekuatan lahir dan batin," katanya.
Dalam kunjungannya itu, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan bertemu dengan ayahanda Gilang, M Tri Sarjono, ibunda Gilang, Ening Wiarti, dan adik Gilang, Atika Nur Ismalia. Mereka tampak berbincang di dalam rumah dan berdoa bersama untuk almarhum Gilang.
"Siang ini kami mengunjungi rumah duka Briptu Gilang yang gugur dalam bertugas. Jenazah sudah dimakamkan dan Alhamdulillah proses berjalan lancar," ujarnya di Tebet, Jaksel, Jumat (2/6/2017).
Menurutnya, pemerintah memberikan pengertian yang besar pada korban bom Kampung Melayu, termasuk Briptu Gilang yang diberi kenaikan pangkat dan diakomodir kebutuhan keluarganya. Salah satunya mengakomodir adik-adiknya bila hendak masuk ke kesatuan kepolisian.
"Adiknya juga mau kuliah di UNJ, Sosiologi, Insyaallah kita akan bantu. Sejauh ini, almarhum anak yang santun, dia suka membantu ayahnya yang berjualan kuliner di dekat gedung KPK," tuturnya.
Dia terkesan dengan Briptu Gilang, karena meski seorang anggota polisi, dia rela membantu orang tuanya berjualan. Kini, meski almarhum sudah meninggal, keluarga pun tetap tabah menjalaninya, dia pun turut terharu dengan ketabahan itu.
"Anaknya taat dan soleh, suka bantu ayahnya saat jualan, tanpa malu, itu teladan buat kami, kami kehilangan sekali. Kita harap almarhum diterima di sisi Allah, ibunya diberikan kekuatan lahir dan batin," katanya.
(ysw)