PT KCJ Akan Bangun Loket Sementara di Stasiun Klender
A
A
A
JAKARTA - PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) akan membangun hall sementara untuk pelayanan ticketing sementara. Ini dilakukan agar Stasiun Klender adapat kembali melayani pengguna KRL Commuter Line.
VP Comunication PT KCJ Eva Charunisa mengatakan, kebakaran yang terjadi pagi tadi selain merusak fisik stasiun, juga berdampak ke perangkat gate elektronik sebagai salah satu fasilitas penting dalam sistem tiket elektronik KRL. Sementara itu perangkat mesin di loket masih dapat diselamatkan.
Sebagai langkah agar Stasiun Klender dapat segera kembali melayani pengguna, PT KCJ akan mempersiapkan hall untuk pelayanan ticketing sementara. "Nanti akan dibangun di area stasiun dengan dua loket dan lima gate elektronik baru untuk melayani pengguna," kata Eva, Kamis (19/5/2017).
Pembangunan dan persiapan fasilitas pelayanan sementara ini diperkirakan memerlukan waktu selama satu pekan. Bila pekerjaan tersebut selesai kurang dari satu pekan dan stasiun siap dibuka kembali, PT KCJ akan mengumumkan melalui berbagai media informasi di stasiun, di dalam KRL, situs, hingga akun media sosial perusahaan.
Selama masa pembangunan di Stasiun Klender, pengguna yang biasa naik maupun turun di stasiun tersebut dapat menggunakan Stasiun Buaran dan Stasiun Jatinegara sebagai alternatif. "Di kedua stasiun tersebut kami telah menyiapkan petugas pelayanan dan pengamanan tambahan untuk antisipasi peralihan pengguna dari Stasiun Klender," tegasnya.
Mengingat kapasitas kedua stasiun tersebut sementara akan bertambah, PT KCJ mengimbau para pengguna untuk selalu mengutamakan keselamatan. Pengguna diharapkan tidak memaksakan diri untuk naik apabila KRL telah penuh
PT KCJ juga kembali menginformasikan bagi para pengguna di lintas Bekasi-Manggarai yang hari ini tidak jadi menggunakan KRL dan membatalkan perjalanan, bahwa pengembalian tiket dapat dilayani di loket-loket stasiun hingga Senin, 22 Mei 2017 mendatang. Sehingga para pengguna yang hari ini maupun akhir pekan nanti masih memiliki waktu untuk melakukan dapat mengurus hal ini di loket selama tiga hari ke depan.
VP Comunication PT KCJ Eva Charunisa mengatakan, kebakaran yang terjadi pagi tadi selain merusak fisik stasiun, juga berdampak ke perangkat gate elektronik sebagai salah satu fasilitas penting dalam sistem tiket elektronik KRL. Sementara itu perangkat mesin di loket masih dapat diselamatkan.
Sebagai langkah agar Stasiun Klender dapat segera kembali melayani pengguna, PT KCJ akan mempersiapkan hall untuk pelayanan ticketing sementara. "Nanti akan dibangun di area stasiun dengan dua loket dan lima gate elektronik baru untuk melayani pengguna," kata Eva, Kamis (19/5/2017).
Pembangunan dan persiapan fasilitas pelayanan sementara ini diperkirakan memerlukan waktu selama satu pekan. Bila pekerjaan tersebut selesai kurang dari satu pekan dan stasiun siap dibuka kembali, PT KCJ akan mengumumkan melalui berbagai media informasi di stasiun, di dalam KRL, situs, hingga akun media sosial perusahaan.
Selama masa pembangunan di Stasiun Klender, pengguna yang biasa naik maupun turun di stasiun tersebut dapat menggunakan Stasiun Buaran dan Stasiun Jatinegara sebagai alternatif. "Di kedua stasiun tersebut kami telah menyiapkan petugas pelayanan dan pengamanan tambahan untuk antisipasi peralihan pengguna dari Stasiun Klender," tegasnya.
Mengingat kapasitas kedua stasiun tersebut sementara akan bertambah, PT KCJ mengimbau para pengguna untuk selalu mengutamakan keselamatan. Pengguna diharapkan tidak memaksakan diri untuk naik apabila KRL telah penuh
PT KCJ juga kembali menginformasikan bagi para pengguna di lintas Bekasi-Manggarai yang hari ini tidak jadi menggunakan KRL dan membatalkan perjalanan, bahwa pengembalian tiket dapat dilayani di loket-loket stasiun hingga Senin, 22 Mei 2017 mendatang. Sehingga para pengguna yang hari ini maupun akhir pekan nanti masih memiliki waktu untuk melakukan dapat mengurus hal ini di loket selama tiga hari ke depan.
(whb)