Selamatkan Ibu dan Anak, Aiptu Sunaryanto Dapat Penghargaan

Rabu, 12 April 2017 - 11:59 WIB
Selamatkan Ibu dan Anak, Aiptu Sunaryanto Dapat Penghargaan
Selamatkan Ibu dan Anak, Aiptu Sunaryanto Dapat Penghargaan
A A A
JAKARTA - Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jakarta Timur (Jaktim) Aiptu Sunaryanto mendapatkan penghargaan dari Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan. Karena, Sunaryanto telah menyelamatkan Risma Oktaviani (25), dan anaknya DI (1) dari penjembret sadis di dalam mobil angkot Jalan I Gusti Ngurah Rai, Buaran, Jakarta Timur.

Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan memberikan penghargaan kepada anggotanya lantaran telah dinilai berprestasi. 18 orang di antaranya adalah anggota Polres Kota Bandara Soekarno Hatta yang berhasil mencegah masuknya narkoba ke dalam Indonesia melalui Bandara Soetta.

Namun, ke-18 orang itu diwakili oleh salah seorang anggota Polres Kota Bandara Soekarno Hatta, Aiptu Nugraha. Empat orang lainnya anggota Polantas di jajaran Polda Metro Jaya yang sudah melaksanakan kerja dengan baik.

"Luar biasa, dengan dedikasi tinggi, pengorbanan yang luar biasa, pehitungan matang, yang bersangkutan (Sunaryanto) dapat menyelamatkan rakyat kita dari ancaman kekerasan, yang tak lain nyawa taruhannya," ujar Iriawan saat memberikan penghargaan di halaman Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2017).

Menurutnya, aksi Sunaryanto dan para anggota yang juga mendapatkan penghargaan itu membuat kepercayan masyarakat pada polisi terus meningkat. Dia kemudian meminta Sunaryanto untuk menjelaskan langkah yang dilakukan saat berhadapan dengan penjambret sadis tersebut.

"Aiptu Sunaryanto, tolong ke sini sebentar, saya mau tanya-tanya ke bapak. Saya atas nama pimpinan PMJ (Polda Metro Jaya) mengucapkan terimakasih, tepuk tangan untuk Pak Sunaryanto," tuturnya.

Lantas, Sunaryanto pun maju dan menjelaskan kronologis kejadian yang dialaminya itu saat melumpuhkan penjambret yang sedang menyandera ibu dan anaknya di dalam angkot. Dia menjelaskan, sebelum melumpuhkan pelaku yang bernama Hermawan, dirinya melakukan negosiasi hingga setengah jam.

Negosiasi yang alot itu dan tak digubris pelaku dan membuatnya berani bertindak tegas. Dia lantas berkoordinasi dengan masyarakat yang ada di lokasi kejadian lantaran situasi yang sangat ramai hingga akhirnya melumpuhkan pelaku dengan timah panas.

"Saya koordinasi dengan masyarakat sekitar, saya minta tolong kepada (driver) ojek online dan petugas sosial, tolong bantu saya, itu massa yang ada di belakang angkot dijauhkan sehingga saat saya lumpuhkan tak mengenai yang lainnya," terangnya.

"Saya juga bilang ke ojek onlinenya, situasi apapun setelah saya tindak dengan pelumpuhan, sebisa mungkin ibunya ditarik, apapun yang terjadi," imbuhnya lagi. (Baca Juga: Aiptu Sunaryanto Baca Shalawat Sebelum 'Lumpuhkan' Penyandera Ibu dan Bayi di Angkot
Setelah bercerita, Sunaryanto pun disambut tepuk tangan para anggota kepolisian yang menyaksikan pemberian penghargaan tersebut. Dia berharap, bukan hanya dirinya yang mendapatkan penghargaan, tetapi juga teman-temannya yang berprestasi di kepolisian.

"Terima kasih, tepuk tangan untuk yang bersangkutan. Sekali lagi saya dan keluarga besar PMJ merasa bangga dengan saudara (Sunaryanto), di tempat lain (polisi) lalu lintas pernah menjatuhkan citra Polri, sementara di PMJ menaikkan citra Polri yang kita cintai. Tepuk tangan," imbuh Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6871 seconds (0.1#10.140)