Hina Ulama, Ibu-ibu Majelis Taklim Laporkan Inul Daratista ke Polda Metro
A
A
A
JAKARTA - Puluhan ibu-ibu dari kelompok majelis taklim dengan diampingi Ketua Pengusaha Indonesia Muda Sam Aliano mendatangi Polda Metro Jaya untuk melaporkan pedangdut Inul Daratista terkait statementnya di media sosial terkait ulama.
Sam Aliano mengatakan, ucapan inul diakun instagramnya seperti "...Aku cuma bayangin yang pake syurban bisa mojok ama wanita sambil main sex skype itu piyeee critane bisa jd panutan????!...." diyakini menghina ulama. "Ucapan ini bisa menimbulkan kebencian dan kemarahan masyarakat." Katanya.
Dia menuturkan, pernyataan Inul teraebut membuat masyarakat umum tersinggung. "Pernyataan inul dalam instagram itu tidak baik tidak etis. kalau inul mau dukung calon siapa saja boleh, itu hak dia, tapi jangan menghina ulama," tegasnya. Menurutnya, kalau pernyatannya sekedar hiburan atau lainnya maka pernyataan itu hanya untuk kaum fasiq atau yang tidak beriman.
Pihaknya mendesak inul segera klarifikasi terkait perkataannya teraebut. Pihaknya juga meminta Polisi segera menindak lanjuti laporan yang dibuatnya. "Kami harapkan dari Polda Metro Jaya segera selidiki kasus ini dan memberikan hukuman tegas terhadap inul," tukasnya.
Selain mendatangi Polda Metro Jaya, dia juga akan mendatangi KPI. Sam meminta KPI mencekal Inul untuk tidak tampil di layar kaca hingga kasus ini diselesaikan. "Dia kan sudah memberikan conth yang tidak baik," pungkasnya.
Sam Aliano mengatakan, ucapan inul diakun instagramnya seperti "...Aku cuma bayangin yang pake syurban bisa mojok ama wanita sambil main sex skype itu piyeee critane bisa jd panutan????!...." diyakini menghina ulama. "Ucapan ini bisa menimbulkan kebencian dan kemarahan masyarakat." Katanya.
Dia menuturkan, pernyataan Inul teraebut membuat masyarakat umum tersinggung. "Pernyataan inul dalam instagram itu tidak baik tidak etis. kalau inul mau dukung calon siapa saja boleh, itu hak dia, tapi jangan menghina ulama," tegasnya. Menurutnya, kalau pernyatannya sekedar hiburan atau lainnya maka pernyataan itu hanya untuk kaum fasiq atau yang tidak beriman.
Pihaknya mendesak inul segera klarifikasi terkait perkataannya teraebut. Pihaknya juga meminta Polisi segera menindak lanjuti laporan yang dibuatnya. "Kami harapkan dari Polda Metro Jaya segera selidiki kasus ini dan memberikan hukuman tegas terhadap inul," tukasnya.
Selain mendatangi Polda Metro Jaya, dia juga akan mendatangi KPI. Sam meminta KPI mencekal Inul untuk tidak tampil di layar kaca hingga kasus ini diselesaikan. "Dia kan sudah memberikan conth yang tidak baik," pungkasnya.
(pur)