Diskusi Soal Gender, Cagub Nomor Urut 3 Dikawal Bidadari Anies-Sandi
A
A
A
JAKARTA - Cagub DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno melakukan diskusi gender di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat. Dalam diskusi tersebut, Anies memaparkan programnya yang mengedepankan perempuan melalui OK OCE.
Dalam diskusi itu, diantaranya yang hadir, sejumlah anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Partai Demokrat, PAN, aktivis perempuan, dan Ketua Bidadari Anies-Sandi, Monica Haryanto dengan puluhan anggotanya. Mereka datang mengenakan pakaian warna pink.
Dalam diskusi, Anis-Sandi pun menawarkan pada perempuan yang mengikuti diskusi ini tentang program OK OCE untuk kesetaraan gender.
"Forum dialog kemarin dengan para pegiat perempuan, banyak bicarakan tantangan soal perempuan dan anak di Jakarta. Ke depan, kami ingin program yang dikerjakan Pemprov DKI Jakarta sesuai dengan masalah yang senyatanya ada di lapangan, yakni teman pegiat perempuan," ujarnya pada wartawan, Kamis (23/3/2017).
Anies menambahkan, seringkali program dari pemerintah variasinya terbatas, seperti seminar dan diskusi padahal banyak program nyata yang bisa dilakukan.
Sementara itu, Ketua Bidadari Anies-Sandi, Monica menerangkan, salah satu cara untuk mewujudkan kesetaraan perempuan di Jakarta melalui program OK OCE. "Program ekonomi dan pemberdayaan ekonomi tersebut dapat digunakan sebagai cara memuliakan perempuan," katanya.
Para bidadari yang datang ke gedung DPR RI itu, sebelumnya telah mendirikan dan meresmikan posko di setiap kelurahan yang sudah berdiri 8 posko di wilayah Jakarta Selatan untuk sosialisasi pada kaum hawa soal program OK OCE maupun bakti sosial, seperti pengobatan gratis, memberikan kursi roda kepada penyandang cacat dan lansia.
"Diskusi Keperdulian kaum perempuan dan anak bersama Paslon Anies Baswedan-Sandiaga Uno dengan keputusan alokasi APBD ke area pemberdayaan perempuan DKI Jakarta, satu point yang penting kesepakatan Anies-Sandi menang, alokasi anggaran perempuan 5%," katanya.
Dalam diskusi itu, diantaranya yang hadir, sejumlah anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Partai Demokrat, PAN, aktivis perempuan, dan Ketua Bidadari Anies-Sandi, Monica Haryanto dengan puluhan anggotanya. Mereka datang mengenakan pakaian warna pink.
Dalam diskusi, Anis-Sandi pun menawarkan pada perempuan yang mengikuti diskusi ini tentang program OK OCE untuk kesetaraan gender.
"Forum dialog kemarin dengan para pegiat perempuan, banyak bicarakan tantangan soal perempuan dan anak di Jakarta. Ke depan, kami ingin program yang dikerjakan Pemprov DKI Jakarta sesuai dengan masalah yang senyatanya ada di lapangan, yakni teman pegiat perempuan," ujarnya pada wartawan, Kamis (23/3/2017).
Anies menambahkan, seringkali program dari pemerintah variasinya terbatas, seperti seminar dan diskusi padahal banyak program nyata yang bisa dilakukan.
Sementara itu, Ketua Bidadari Anies-Sandi, Monica menerangkan, salah satu cara untuk mewujudkan kesetaraan perempuan di Jakarta melalui program OK OCE. "Program ekonomi dan pemberdayaan ekonomi tersebut dapat digunakan sebagai cara memuliakan perempuan," katanya.
Para bidadari yang datang ke gedung DPR RI itu, sebelumnya telah mendirikan dan meresmikan posko di setiap kelurahan yang sudah berdiri 8 posko di wilayah Jakarta Selatan untuk sosialisasi pada kaum hawa soal program OK OCE maupun bakti sosial, seperti pengobatan gratis, memberikan kursi roda kepada penyandang cacat dan lansia.
"Diskusi Keperdulian kaum perempuan dan anak bersama Paslon Anies Baswedan-Sandiaga Uno dengan keputusan alokasi APBD ke area pemberdayaan perempuan DKI Jakarta, satu point yang penting kesepakatan Anies-Sandi menang, alokasi anggaran perempuan 5%," katanya.
(ysw)