Kapolri Minta Aksi 112 Tak Diwarnai Orasi Politis

JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebutkan, akan mengawal aksi 112 yang akan digelar di kawasan Masjid Istiqlal. Namun, polisi mengimbau pada massa untuk tidak turun ke jalanan bila tak ingin aksinya dibubarkan dan mengimbau agar aksi ibadah di Istiqlal nanti tak diwarnai orasi-orasi politis.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan, dan Pangdam Jaya‎ Mayjen TNI Teddy Lhaksmana menggelar rapat terkait pengamanan Pilgub DKI Jakarta 2017 serta terkait aksi 112 yang rencananya akan digelar di Masjid Istiqlal oleh FUI.

‎Usai rapat, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, polisi akan mengawal aksi 112 itu di kawasan Masjid Istiqlal. Adapun personel yang dilibatkan dalam pengawalan itu sebanyak 20 ribu personel lebih, dibantu TNI. Pengamanan itu dilakukan agar aksi berjalan aman dan tertib karena pengumpulan massa itu rentan adanya kerawanan gangguan kamtibnas.

"Tujuan kita menjaga keamanan dan ketertiban agar masyarakat Jakarta merasa tenang. Kita sudah berkoordinasi dan panitia berjanji melaksanakan kegiatan secara tertib dan aman, komitemen itu kami pegang," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jumat (10/2/2017).