Blusukan ke Cakung, Ahok Diprotes Ketua RT
A
A
A
JAKARTA - Saat blusukan ke Cakung, Jakarta Timur, Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) mendapat protes dari warga. Mereka protes karena Ahok dinilai tidak pernah memperhatikan jalan lingkungan di wilayah RT 010 RW 06, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
Protes datang dari Den Bagus Solihun (51), Ketua RT 02, yang mengaku jika usulan perbaikan jalan tidak pernah ditindaklanjuti kelurahan setempat. Hal ini karena status kepemilikan lahan disana tidak jelas.
"Beberapa kali minta, enggak bisa dari kelurahan karena (status kepemilikan) lahannya," ujar Solihun kepada Ahok di Sekretariat RT 02, Senin (6/2/2017).
Ahok menanggapi keluhan dari Solihun. Ia tidak bisa berbuat apa-apa untuk memperbaiki jalan karena status kepemilikan lahan yang juga tidak jelas.
"Kalau ini bukan tanah Pemda, kami enggak bisa aspal. Kalau aspal, kami salah," kata Ahok.
Kepada Solihun, Ahok meminta agar ia kembali mengajukan perbaikan jalan ke kelurahan. Jika pengajuan itu ditolak, Solihun kemudian diminta mengadu langsung kepada dirinya di Balai Kota DKI pekan depan, saat ia kembali menjadi Gubernur DKI aktif. "Saya masih Gubernur sampai bulan Oktober. Nanti kasih solusi," ujar Ahok.
Protes datang dari Den Bagus Solihun (51), Ketua RT 02, yang mengaku jika usulan perbaikan jalan tidak pernah ditindaklanjuti kelurahan setempat. Hal ini karena status kepemilikan lahan disana tidak jelas.
"Beberapa kali minta, enggak bisa dari kelurahan karena (status kepemilikan) lahannya," ujar Solihun kepada Ahok di Sekretariat RT 02, Senin (6/2/2017).
Ahok menanggapi keluhan dari Solihun. Ia tidak bisa berbuat apa-apa untuk memperbaiki jalan karena status kepemilikan lahan yang juga tidak jelas.
"Kalau ini bukan tanah Pemda, kami enggak bisa aspal. Kalau aspal, kami salah," kata Ahok.
Kepada Solihun, Ahok meminta agar ia kembali mengajukan perbaikan jalan ke kelurahan. Jika pengajuan itu ditolak, Solihun kemudian diminta mengadu langsung kepada dirinya di Balai Kota DKI pekan depan, saat ia kembali menjadi Gubernur DKI aktif. "Saya masih Gubernur sampai bulan Oktober. Nanti kasih solusi," ujar Ahok.
(ysw)