Antisipasi Teroris, Polisi Minta Ketua RT Kepo Terhadap Pendatang Baru
A
A
A
JAKARTA - Pasca penangkapan jaringan teroris di Kampung Curug RT 02/01, Babakan, Setu, Tangerang Selatan, polisi meminta pada Ketua RT/RW di seluruh wilayah Polda Metro Jaya untuk bersikap waspada terhadap penduduk baru.
"Tentunya kami berikan imbauan Ketua RT/RW. Kalau ada orang baru mencari kos jangan hanya dana yang dilihat, tapi harus dari sisi dia siapa, orang mana, kerja apa," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono pada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (22/12/2016).
Selain itu, beber Argo, kepada kerabat atau teman yang hendak bersinggah untuk menginap, para Ketua RT/RW wajib mempertanyakannya sehingga situasi aman tetap terjaga di wilayahnya. "Kita perlu kepo (cari tahu) siapa dia. Kan ada kewajiban tamu wajib lapor 1x24 jam," tuturnya. (Baca: Terduga Teroris Berniat Ledakkan Lima Pos Polisi di Tangsel)
Jika ada kejanggalan terhadap pendatang tersebut, tambah Argo, Ketua RT/RW diminta untuk berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas kelurahan setempat. "Tokoh tokoh RT/RW juga diharapkan lebih rajin lagi di situ koordinasi dengan Bhabinkamtibmas," katanya.
"Tentunya kami berikan imbauan Ketua RT/RW. Kalau ada orang baru mencari kos jangan hanya dana yang dilihat, tapi harus dari sisi dia siapa, orang mana, kerja apa," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono pada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (22/12/2016).
Selain itu, beber Argo, kepada kerabat atau teman yang hendak bersinggah untuk menginap, para Ketua RT/RW wajib mempertanyakannya sehingga situasi aman tetap terjaga di wilayahnya. "Kita perlu kepo (cari tahu) siapa dia. Kan ada kewajiban tamu wajib lapor 1x24 jam," tuturnya. (Baca: Terduga Teroris Berniat Ledakkan Lima Pos Polisi di Tangsel)
Jika ada kejanggalan terhadap pendatang tersebut, tambah Argo, Ketua RT/RW diminta untuk berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas kelurahan setempat. "Tokoh tokoh RT/RW juga diharapkan lebih rajin lagi di situ koordinasi dengan Bhabinkamtibmas," katanya.
(ysw)