Niat Ruhut Mundur dari DPR Dihormati Timses Ahok-Djarot
A
A
A
JAKARTA - Niat Ruhut Sitompul mengundurkan diri dari DPR dihormati Bendahara Tim Pemenangan Pasangan Calon Petahana Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, Charles Honoris.
Adapun niat Ruhut itu sebagai bukti bahwa yang bersangkutan totalitas mendukung Ahok-Djarot di Pilgub DKI Jakarta 2017.
Charles Honoris berpendapat, niat mengundurkan diri dari DPR itu karena Ruhut Sitompul sangat percaya dengan perjuangan Ahok-Djarot untuk membuat Jakarta lebih baik.
"Saya salut, respect dengan seorang Ruhut Sitompul yang konsisten ambil posisi untuk mendukung Ahok-Djarot, saya sangat respect," ujar Charles Honoris di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (5/10/2016).
Dia pun mengaku menawarkan posisi Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot ke Ruhut Sitompul setelah mendiskusikannya dengan Ketua Tim Sukses Prasetyo Edi Marsudi. "Ya kami senang sekali beliau (Ruhut) bersedia jadi juru bicara tim Ahok," tutur anggota Komisi I DPR ini.
Charles mengaku, saat menawarkan posisi Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot kepada Ruhut Sitompul tanpa komunikasi dengan Partai Demokrat.
"Tidak ada komunikasi dengan Demokrat, ini kan ajakan orang per orang, saya sebagai sahabat menelpon nanyain mau tidaknya," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Lebih lanjut dia mengatakan, saat menawarkan posisi Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot ke Ruhut Sitompul, pihaknya tidak melihat latar belakang partai yang bersangkutan, yaitu Partai Demokrat.
"Tapi melihat keinginan untuk ikut melihat jika lebih baik dan berkontribusi. Sehingga kami rasa tidak ada salahnya mengajak Ruhut karena beliau sendiri sudah mendeklarasikan jauh sebelum tim kampanye terbentuk," katanya.
Adapun niat Ruhut itu sebagai bukti bahwa yang bersangkutan totalitas mendukung Ahok-Djarot di Pilgub DKI Jakarta 2017.
Charles Honoris berpendapat, niat mengundurkan diri dari DPR itu karena Ruhut Sitompul sangat percaya dengan perjuangan Ahok-Djarot untuk membuat Jakarta lebih baik.
"Saya salut, respect dengan seorang Ruhut Sitompul yang konsisten ambil posisi untuk mendukung Ahok-Djarot, saya sangat respect," ujar Charles Honoris di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (5/10/2016).
Dia pun mengaku menawarkan posisi Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot ke Ruhut Sitompul setelah mendiskusikannya dengan Ketua Tim Sukses Prasetyo Edi Marsudi. "Ya kami senang sekali beliau (Ruhut) bersedia jadi juru bicara tim Ahok," tutur anggota Komisi I DPR ini.
Charles mengaku, saat menawarkan posisi Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot kepada Ruhut Sitompul tanpa komunikasi dengan Partai Demokrat.
"Tidak ada komunikasi dengan Demokrat, ini kan ajakan orang per orang, saya sebagai sahabat menelpon nanyain mau tidaknya," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Lebih lanjut dia mengatakan, saat menawarkan posisi Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot ke Ruhut Sitompul, pihaknya tidak melihat latar belakang partai yang bersangkutan, yaitu Partai Demokrat.
"Tapi melihat keinginan untuk ikut melihat jika lebih baik dan berkontribusi. Sehingga kami rasa tidak ada salahnya mengajak Ruhut karena beliau sendiri sudah mendeklarasikan jauh sebelum tim kampanye terbentuk," katanya.
(mhd)