Barista Olivier Sebut Sikap Jessica Berbeda dengan Konsumen Biasa
A
A
A
JAKARTA - Sidang ketujuh kasus pembunuhan terhadap Wayan Mirna Salihin yang digelar hari ini di PN Jakarta Pusat masih mendengarkan keterangan saksi. Karyawan Kafe Olivier kembali menyebut Jessica Kumala Wongso sangat berbeda dengan konsumen-konsumen pada umumnya yang datang ke kafe tersebut.
Salah satu saksi yang memberikan keterangan ialah Rangga Dwi Saputra barista di Kafe Olivier. Kepada Majelis Hakim, Rangga menuturkan ada keanehan pada sikap Jessica.
"Baru akan dibuat kopinya, terus dia (Jessica) langsung bayar," kata Rangga di PN Jakpus, Kamis (21/7/2016). Rangga mengaku, tahu pesanan es kopi Vietnam milik Jessica langsung dibayar, lantaran posisi tempat meracik kopi memang berdekatan dengan kasir.
"Hal itu jarang dilakukan konsumen. Biasanya konsumen makan atau minum dulu, bayarnya nanti," tambahnya. Selain Rangga, Marlon Napitupulu server Kafe Olivier mengatakan hal serupa.
Biasanya konsumen membayar setelah menyantap hidangan bukan di awal pemesanan.
Salah satu saksi yang memberikan keterangan ialah Rangga Dwi Saputra barista di Kafe Olivier. Kepada Majelis Hakim, Rangga menuturkan ada keanehan pada sikap Jessica.
"Baru akan dibuat kopinya, terus dia (Jessica) langsung bayar," kata Rangga di PN Jakpus, Kamis (21/7/2016). Rangga mengaku, tahu pesanan es kopi Vietnam milik Jessica langsung dibayar, lantaran posisi tempat meracik kopi memang berdekatan dengan kasir.
"Hal itu jarang dilakukan konsumen. Biasanya konsumen makan atau minum dulu, bayarnya nanti," tambahnya. Selain Rangga, Marlon Napitupulu server Kafe Olivier mengatakan hal serupa.
Biasanya konsumen membayar setelah menyantap hidangan bukan di awal pemesanan.
(whb)