Mangkal di Trotoar, Ojek Online Mirip Konvensional

Sabtu, 03 Oktober 2015 - 04:30 WIB
Mangkal di Trotoar,...
Mangkal di Trotoar, Ojek Online Mirip Konvensional
A A A
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta akan memanggil manajemen aplikasi ojek terkait maraknya ojek online yang mangkal di sejumlah tempat. Tak tanggung ojek online ini menjadikan trotoar sebagai lokasi mangkal layaknya ojek konvensional.

Berdasarkan pantauan, hampir di setiap trotoar pusat perkantoran dan bisnis seperti di kawasan Sarinah, Tanah Abang, Jati Baru, Senayan City, Jakarta Pusat kini ditempati oleh para pengemudi layanan aplikasi kendaraan roda dua. Bahkan, saat-saat jam sibuk, mereka memarkirkan kendaraannya di halte dan badan jalan hingga akhirnya malah menambah kemacetan.

Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, pertumbuhan ojek online semakin banyak. Andri berjanji akan memanggil para pebisnis aplikasi.

Bahkan, sambil menunggu waktu pertemuan tersebut, kata dia, pihaknya akan segera menertibkannya. "Awalnya pebisnis aplikasi itu menyatakan tidak perlu tempat mangkal karena sudah ada aplikasi. Nyatanya yang terjadi berbeda. Kami akan panggil mereka, khususnya pebisnis aplikasi ojek online," kata Andri Yansyah saat dihubungi Jumat 2 Oktober 2015 kemarin.

Andri menjelaskan, sesuai hasil pertemuan yang sudah dilakukan beberapa kali dengan para stake holder keberadaan angkuta roda dua tidak perlu ada regulasi tambahan. Sebab, nantinya angkutan roda dua akan ditinggali penumpang apabila penanganan strategi pola transportasi makro sudah selesai pada 2018 mendatang.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0823 seconds (0.1#10.140)