Wakil Rakyat Ini Tak Setuju dengan Rencana Ahok
A
A
A
JAKARTA - Rencana pencopotan Sekretaris DPRD DKI Jakarta Sator Harahap mendapat pertentangan dari salah satu anggota parlemen Ibu Kota. Adalah Prabawo Soenirman yang tak setuju dengan rencana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tersebut.
Prabowo mengaku, tidak setuju dengan rencana Ahok untuk mencopot Sotar. Apalagi, lanjut Prabowo, Sotar baru bertugas di posisi tersebut sejak Januari 2015 lalu. "Kan masih baru Sotar, kalau penilaian secara pribadi, belum terlihat maksimal. Tapi intinya belum pantas diganti dia," kata Prabowo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (3/9/2015).
Prabowo menambahkan, jika memang dicopotnya Sotar karena masalah laporan hasil pemeriksaan yang tidak diberikan kepada eksekutif menjadi faktor utama itu alasan kejam.
"Kejam banget Ahok. Masak gara-gara laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK diganti. Kan diserahkan juga melalui Sekda (salinan LHP BPK). Sekda enggak sampaikan ke gubernur kali. Jadi salahkan Sekda jangan Sotar," katanya.
Prabowo mengaku, tidak setuju dengan rencana Ahok untuk mencopot Sotar. Apalagi, lanjut Prabowo, Sotar baru bertugas di posisi tersebut sejak Januari 2015 lalu. "Kan masih baru Sotar, kalau penilaian secara pribadi, belum terlihat maksimal. Tapi intinya belum pantas diganti dia," kata Prabowo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (3/9/2015).
Prabowo menambahkan, jika memang dicopotnya Sotar karena masalah laporan hasil pemeriksaan yang tidak diberikan kepada eksekutif menjadi faktor utama itu alasan kejam.
"Kejam banget Ahok. Masak gara-gara laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK diganti. Kan diserahkan juga melalui Sekda (salinan LHP BPK). Sekda enggak sampaikan ke gubernur kali. Jadi salahkan Sekda jangan Sotar," katanya.
(whb)