Tawarkan Ayam Kampus & Model, Mucikari Dapat Fee 40%

JAKARTA - Hingga kini polisi masih menyelidiki praktik prostitusi online melalui media sosial. Enam mucikari yang ditangkap mengaku mereka bisa mendapatkan bagian sebesar 40% dari setiap transaksi.

Kasubdit Cyber Crime Polda Metro Jaya, AKBP Suharyanto mengatakan, salah satu mucikari EA yang menjajakan PSK melalui akun twitter @jkt7xxxxxx dan di forum www.backxxxx.com mengakui mendapatkan bagian hingga 40%.

"Mucikari EA ini mengaku tidak mencari anak buah, justru mereka yang datang minta dipasarkan melalui dirinya," katanya kepada wartawan, Rabu (17/6/2015).

Biasanya, wanita yang mengaku model, berwajah cantik, dan tubuh seksi mulai mengirim direct message (DM) ke akun twitter @jkt7xxx yang dikelola EA. Model-model ini meminta EA menawarkan jasa mereka ke pencari jasa seks yang memesan lewat @jkt7xxxx.

Untuk menjajakan PSK ini, lanjutnya, EA mengklasifikasi tergantung dari kecantikan dan profesi wanita tersebut. Rata-rata tarif yang ditawarkan dikisaran Rp2,5 juta hingga Rp25 juta.

"Semua PSK binaan mucikari ini tidak pernah saling bertemu. Semua kontak dilakukan lewat twitter atau BBM maupun whatsup. Dari setiap transaksi, EA mengambil bagian 40 persen dari harga pekerja seks," terangnya.

Namun, dia selalu meminta pemesan mentransfer dulu ke rekening EA sebsar Rp500 ribu - Rp1 Juta sebagai tanda jadi. Nanti sisa kekurangan pembagiannya dilunasi oleh pekerja seks dengan mentransfer ke rekening EA setelah selesai melayani pemesan.

Apabila pekerja seks tak melunasi pembagian hasil, EA tak akan ambil pusing. Dia akan memblokir pekerja seks itu dan tak menawarinya jasanya lagi ke pemesan jasa seks di akun twitternya. Dia tak pusing lantaran banyak model dan mahasiswi yang terus minta dipasarkan lewat @jkt7xxxxx.

PILIHAN:

Terkait Prostitusi Online, Artis Seksi Ditangkap

Korban Pembunuhan di Tebet Diduga Wanita Freelance

Selain Artis, Mucikari Ini JAjakan Mahasiswa dan Model