Proyek Monorel Terkatung-katung, Ini Alasannya

JAKARTA - Terkait pembangunan monorel yang dilakukan oleh PT Jakarta Monorail (JM) hingga kini belum jelas nasibnya. Pemprov DKI Jakarta sendiri sudah melayangkan surat kepada PT JM untuk melengkapi syarat agar proyek tersebut berlanjut.

"Secara teknis, mereka belum lapor kami lagi. Padahal kami telah melayangkan surat Gubernur‎, mereka belum kasih desain teknisnya lagi," kata Kepala Biro Umum Provinsi DKI Jakarta Sri Rahayu, di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis 28 Mei 2015.

Sri mengatakan syarat yaitu PT JM harus mencari lokasi baru pembangunan depo yang sebelumnya depo monorel akan berdiri di Waduk Setiabudi dan Tanah Abang dan Ahok tidak setuju.

Hal ini didukung dengan rekomendasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPU-Pera) tidak boleh membangun depo di Waduk Setiabudi. Alasan tidak boleh dibangun di waduk dikhawatirkan waduk akan jebol.

Sementara itu persyaratan kedua adalah PT JM diimbau untuk mengikuti lelang dari awal kembali. Namun, tidak ada lagi rencana pembangunan Monorel di Jakarta, tinggal pembangunan Light Rail Transit (LRT).

"Nanti kami follow up lagi. Yang jelas tidak ada pembangunan (infrastruktur monorel) sampai sekarang," kata wanita yang akrab disapa Yayuk itu.