DPRD Harap Hasil Reses Masuk APBD DKI 2016

JAKARTA - DPRD DKI Jakarta berharap hasil reses yang dilakukan seluruh wakil rakyat dapat dimasukkan dalam KUA-PPAS untuk program kerja Pemprov DKI Jakarta pada APBD 2016 mendatang.

Saat ini seluruh anggota parlemen Ibu Kota tersebut tengah menyelesaikan hasil reses dan melaporkan seluruh aspirasi dan keinginan masyarakat. Anggota DPRD DKI dari Fraksi PDIP, William Yani mengatakan, telah menyelesaikan sejumlah laporan pertanggungjawaban hasil reses yang dilakukan selama sepekan terhitung sejak 11 Mei 2015 lalu di daerah pemilihannya.

Namun, hingga saat ini, dirinya bersama anggota dewan lainnya belum juga mengetahui kapan hasil reses itu bisa di bahas dan dimasukan dalam program kerja Pemprov DKI 2016 mendatang.
"Nanti hasilnya memang akan diparipurnakan untuk disampaikan ke Gubernur. Kami harap hasil reses ini ditampung," kata William Yani saat dihubungi Sindonews, Minggu 24 Mei kemarin.

Willi menjelaskan berkaca dari hasil reses yang dilakukan pada akhir tahun lalu dan dipermasalahkan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), pada reses kali ini terpaksa meminta kepada masyarakat untuk menandatangani usulan-usulan mereka didalam surat resmi milik RT/RW.

Sebab, kata Willi, selain untuk mempercepat pembangunan dengan Peraturan Daerah (Perda), dirinya tidak mau dikatakan jika hasil reses dewan adalah hal yang mengada-ada. "Penggunaan pergub saat ini kan akibat hasil reses kami dinilai mengada-ada.

Akibatnya hingga kini pembangunan belum berjalan. Hasil reses yang saya dapati kebanyakn minta saranan olahraga dan lampu penerangan jalan umum serta kesehatan," ujarnya.

Sebelumnya, Ahok menegaskan akan menampung hasil reses anggota dewan pada penyusunan KUA-PPAS. Namun, apabila berbeda dengan yang ditemukan dalam hasil Musrenbang apalagi hasil reses mengada-ada, pihaknya tidak akan segan-segan untuk mencoretnya.