Buku SD Berkonten Narkoba, Oknum Disdik Tangsel Diduga Terlibat

Kamis, 27 Oktober 2016 - 08:50 WIB
Buku SD Berkonten Narkoba, Oknum Disdik Tangsel Diduga Terlibat
Buku SD Berkonten Narkoba, Oknum Disdik Tangsel Diduga Terlibat
A A A
TANGERANG SELATAN - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tangerang Selatan dituding sebagai pihak yang ikut bertanggung jawab atas beredarnya buku IPA kelas 5 SD yang berisi konten narkoba. Pasalnya, buku terbitan Bakti Ilmu itu sudah ada sejak tahun lalu dan telah melalui koordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Ciputat, hingga Disdik Tangsel.

Hal itu disebutkan oleh salah seorang perwakilan penerbit Bakti Ilmu (BI), Masheri Mansyur. Kata dia, pihak distributor sudah menemui UPT dan Disdik, lalu mendapatkan lampu hijau, barulah buku itu dipasok ke berbagai sekolah SD di Ciputat dan Pondok Aren.

"Pengadaan buku LKS itu sudah dari tahun lalu, UPT sampai Kadis Pendidikan mengetahui peredaran buku tersebut," kata Heri di Tangsel, Kamis (27/10/2016).

Lebih lanjut, Heri menyebutkan, bahwa ada oknum pejabat Disdik Tangsel yang mencari keuntungan materi dari peredaran buku LKS itu.

Apalagi, pengadaan buku sekolah gratis oleh Pemkot hanya isapan jempol dan tak kunjung terealisasi. Kondisi demikian, membuat orangtua murid mau tak mau harus membelinya dari distributor buku LKS tersebut.

"Banyak oknum pejabatnya (Disdik) yang terlibat praktik jual beli buku sekolah, semua tahu kondisi itu. Jadi jangan hanya menyalahkan distributor," kata Heri.

Sementara itu, Kepala Disdik Tangsel, Mathoda menegaskan, pihaknya sudah mengeluarkan edaran yang melarang jual beli buku sekolah. Adapun mengenai LKS kelas 5 SD berkonten narkoba yang marak beredar, dia mengaku baru mengetahui hal itu dari media.

"Buku LKS itu beredar tanpa sepengetahuan dinas pendidikan, dan akan kami tarik semuanya," katanya. (Baca: Disdik Tangsel Akan Tarik Buku Anjuran Narkoba di 32 Sekolah)
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5476 seconds (0.1#10.140)