Diduga Terpeleset, Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Sungai Cibuluh
loading...
A
A
A
BOGOR - Pria paruh baya berinisial IW (50), ditemukan meninggal dunia di Sungai Cibuluh, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor . Diduga, pria itu terpeleset dan tenggelam di aliran Sungai Cibuluh.
Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu mengatakan, jasad IW pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang mencari ikan di sungai sekitar pukul 17.30 WIB pada Senin 26 September 2022.
"Saksi terkejut melihat korban sudah tenggelam dan tidak bernyawa terapung di Sungai Cibuluh," kata Yunli dalam keterangannya, Selasa (27/9/2022).
Dari situ, kata dia, warga tersebut melaporkannya ke Ketua RT setempat dan kepolisian. Selanjutnya, polisi yang mendapat laporan langsung menuju lokasi temuan untuk mengevakuasi jasad IW dari sungai.
"Bersama warga dan BPBD melakukan evakuasi korban diangkat dari sungai dan dilakukan pengurusan pemakaman atas korban," tambahnya.
Berdasarkan informasi di lokasi, IW merupakan orang berkebutuhan khusus yang pernah direhabilitasi di BRSPDI Ciung Wanara yang saat ini bernama Sentra Terpadu Inten Soeweno (STIS) 25 tahun yang lalu.
"Karena sudah tidak ada keluarga dan sudah dikeluarkan dari balai tersebut akhirnya hidup seadanya dan tinggal di mana saja. Keterangan lain bahwa sebelum kejadian korban ke rumah Ketua RT dan sempat diberi makanan," tuturnya.
Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu mengatakan, jasad IW pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang mencari ikan di sungai sekitar pukul 17.30 WIB pada Senin 26 September 2022.
Baca Juga
"Saksi terkejut melihat korban sudah tenggelam dan tidak bernyawa terapung di Sungai Cibuluh," kata Yunli dalam keterangannya, Selasa (27/9/2022).
Dari situ, kata dia, warga tersebut melaporkannya ke Ketua RT setempat dan kepolisian. Selanjutnya, polisi yang mendapat laporan langsung menuju lokasi temuan untuk mengevakuasi jasad IW dari sungai.
"Bersama warga dan BPBD melakukan evakuasi korban diangkat dari sungai dan dilakukan pengurusan pemakaman atas korban," tambahnya.
Berdasarkan informasi di lokasi, IW merupakan orang berkebutuhan khusus yang pernah direhabilitasi di BRSPDI Ciung Wanara yang saat ini bernama Sentra Terpadu Inten Soeweno (STIS) 25 tahun yang lalu.
"Karena sudah tidak ada keluarga dan sudah dikeluarkan dari balai tersebut akhirnya hidup seadanya dan tinggal di mana saja. Keterangan lain bahwa sebelum kejadian korban ke rumah Ketua RT dan sempat diberi makanan," tuturnya.
(mhd)