Giring Bilang Tak Mungkin Dukung Anies Capres, Netizen Skak Balik: yang Butuh PSI Siapa?

JAKARTA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha Djumaryo menyebut partainya tidak mungkin mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) 2024. Pernyataan itu diunggah Giring melalui Instagramnya @giring yang langsung diskak balik oleh netizen.

Begini unggahan Giring eks vokalis grup band Nidji menyinggung Anies. “1. Raport merah karena kinerja yang buruk. 2. Politisasi agama dan identitas saat Pilkada DKI 2017. Sulit bagi @psi_id untuk mendukung jadi salah satu capres,” kata Giring lewat Instagramnya, Minggu (18/9/2022).
Baca juga: Terungkap, Giring Ganesha DO dari Kampus yang Pernah Dipimpin Anies

Warganet bereaksi atas coletahan Giring yang kerap menyudutkan Anies karena tidak sekali ini saja dia usil atas kinerja Anies. Sebelumnya, dia juga menyerang Anies soal penyelenggaraan Formula E dan pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).

“@aniesbaswedan juga tak mengharapkan dukungan dari @psi_id sebab dia tau partai ini adalah partai lelucon atau partai lucu"an yang notabene nya orang orang didalam nya tidak berkompeten apalagi ketum nya @giring harus lebih banyak belajar politik sebab anda adalah orang" yang tidak menginginkan Indonesia maju dikarenakan anda tidak pernah merasa puas apa yang sudah dicapai Bapak Anies selama ini, Bapak Anies juga cukup terbilang sukses memimpin DKI karena beliau berhasil membuat event" besar di Dunia bahkan dunia mengakuinya sedangkan anda apa ? Jangan kan dunia di Negara sendiri aja tidak besar di mata masyarakat Indonesia,,, sadar dikit dong,” ujar @husnimubaraq__ secara panjang lebar.

Komentar lainnya tak kalah pedas. “Anis pun gak minta minta dukungan PSI..jangan Baper brooo,” sahut @dodisatoe.

“Anies jg ga minta di dukung lu pade perasaan,” ucap @sandilucass.

“Gak masalah...PSI hanya 0,001% dari rakyat RI yg punya hak memilih,” kata @aangsumantri.

Diketahui, Anies siap mencalonkan diri sebagai Capres 2024. Dia siap maju menjadi capres apabila nanti ada salah satu partai yang berani mengusungnya sebagai calon.

"Saya siap mencalonkan diri sebagai presiden jika sebuah partai mencalonkan saya," ujar Anies dikutip dari Reuters, Jumat (16/9/2022).

Dia juga berkomentar atas banyaknya lembaga survei yang telah memposisikan dirinya di level paling tinggi pada tingkat keterpilihan kandidat capres. Hal itu menambah tingginya kredibilitas.

"Survei yang tidak diminta ini terjadi bahkan sebelum saya berkampanye. Saya pikir mereka memberi saya lebih banyak kredibilitas," ujar Anies.