Anies Klaim 92 Persen Wilayah Jakarta Terjangkau Kendaraan Umum
loading...
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim 92 persen wilayah Jakarta telah terjangkau kendaraan umum berkat integrasi. Foto/Istimewa
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim 92 persen wilayah di Jakarta telah terjangkau kendaraan umum berkat integrasi. Diketahui integrasi transportasi sebagai upaya mengatasi masalah kemacetan Ibu Kota.
Hal itu disampaikan Anies dalam membuka kembali kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, sekaligus Groundbreaking Contract Package 202 (CP202) MRT Jakarta Fase 2A, bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Dubes Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji.
”Jakarta sebagai kota global yang nantinya menjadi pusat kegiatan perekonomian bukan hanya Indonesia, tapi juga kawasan Asia Tenggara. Kita harus menyiapkan transportasi massal yang menjangkau wilayah di Jakarta,” kata Anies, dikutip Senin (12/9/2022).
”Alhamdulillah, perkembangan selama ini dengan mengintegrasikan transportasi umum massal, 92% wilayah Jakarta telah terjangkau oleh kendaraan umum,” tambahnya.
Anies menambahkan kini lebih banyak warga lebih memilih untuk menggunakan kendaraan umum. Sehingga, pembangunan fasilitas kendaraan umum modern kita dorong terus.
Salah satunya adalah pembangunan MRT, yang menjadi salah satu tulang punggung utama bagi kegiatan mobilitas penduduk di Jakarta.
Anies mencanangkan 2028 mendatang agar Selatan Jakarta dari Lebak Bulus ke Utara Jakarta yakni Kota Tua makin dilengkapi fasilitas sepeda, kendaraan bebas emisi hingga pejalan kaki.
”Kita merencanakan pada tahun 2028, kawasan selatan Jakarta dari Lebak Bulus akan tersambungkan sampai ke Kota Tua. Kawasan Kota Tua akan makin dilengkapi dengan fasilitas sepeda, untuk kendaraan bebas emisi, untuk pejalan kaki, di antara gedung bersejarah,” tandasnya.
Hal itu disampaikan Anies dalam membuka kembali kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, sekaligus Groundbreaking Contract Package 202 (CP202) MRT Jakarta Fase 2A, bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Dubes Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji.
”Jakarta sebagai kota global yang nantinya menjadi pusat kegiatan perekonomian bukan hanya Indonesia, tapi juga kawasan Asia Tenggara. Kita harus menyiapkan transportasi massal yang menjangkau wilayah di Jakarta,” kata Anies, dikutip Senin (12/9/2022).
”Alhamdulillah, perkembangan selama ini dengan mengintegrasikan transportasi umum massal, 92% wilayah Jakarta telah terjangkau oleh kendaraan umum,” tambahnya.
Anies menambahkan kini lebih banyak warga lebih memilih untuk menggunakan kendaraan umum. Sehingga, pembangunan fasilitas kendaraan umum modern kita dorong terus.
Salah satunya adalah pembangunan MRT, yang menjadi salah satu tulang punggung utama bagi kegiatan mobilitas penduduk di Jakarta.
Anies mencanangkan 2028 mendatang agar Selatan Jakarta dari Lebak Bulus ke Utara Jakarta yakni Kota Tua makin dilengkapi fasilitas sepeda, kendaraan bebas emisi hingga pejalan kaki.
”Kita merencanakan pada tahun 2028, kawasan selatan Jakarta dari Lebak Bulus akan tersambungkan sampai ke Kota Tua. Kawasan Kota Tua akan makin dilengkapi dengan fasilitas sepeda, untuk kendaraan bebas emisi, untuk pejalan kaki, di antara gedung bersejarah,” tandasnya.
(ams)
Explore More