Pemkab Tangerang Siapkan 600 Dosis Vaksin PMK Tahap Kedua
loading...
A
A
A
TANGERANG - Pemkab Tangerang terus menggenjot vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) tahap kedua sebanyak 600 dosis. Vaksinasi PMK ini akan digelar di enam kecamatan.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang Asep Jatnika Sutrisno menuturkan, pihaknya tengah menggencarkan vaksin prioritas terkhusus untuk ternak bibit, sapi perah, sapi potong hingga kerbau.
“Untuk pelaksanaan vaksinasi PMK tahap kedua tersebut digelar di 6 kecamatan, yakni Kecamatan Rajeg, Sindang Jaya, Panongan, Legok, Tigaraksa, dan Solear,” kata Asep dalam keterangan, Sabtu (6/8/2022).
Sebagaimana diketahui, sebanyak 597 ekor hewan sudah divaksinasi PMK tahap pertama dan menyentuh angka 100 persen pada bulan Juli lalu.
Kemudian, secara bersamaan vaksin kedua pun dilakukan di akhir Juli 2022 lalu. Hingga kini memasuki bulan Agustus tercatat total keseluruhan sementara hewan ternak yang telah divaksin dosis satu dan dua sebanyak 737 ekor.
“Dari hal ini diharapkan meminimalisir angka penyebaran virus penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak sehingga dapat menekan angka kasus PMK khususnya di Kabupaten Tangerang,” ucapnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang Asep Jatnika Sutrisno menuturkan, pihaknya tengah menggencarkan vaksin prioritas terkhusus untuk ternak bibit, sapi perah, sapi potong hingga kerbau.
“Untuk pelaksanaan vaksinasi PMK tahap kedua tersebut digelar di 6 kecamatan, yakni Kecamatan Rajeg, Sindang Jaya, Panongan, Legok, Tigaraksa, dan Solear,” kata Asep dalam keterangan, Sabtu (6/8/2022).
Sebagaimana diketahui, sebanyak 597 ekor hewan sudah divaksinasi PMK tahap pertama dan menyentuh angka 100 persen pada bulan Juli lalu.
Kemudian, secara bersamaan vaksin kedua pun dilakukan di akhir Juli 2022 lalu. Hingga kini memasuki bulan Agustus tercatat total keseluruhan sementara hewan ternak yang telah divaksin dosis satu dan dua sebanyak 737 ekor.
“Dari hal ini diharapkan meminimalisir angka penyebaran virus penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak sehingga dapat menekan angka kasus PMK khususnya di Kabupaten Tangerang,” ucapnya.
(hab)