HUT Ke-495 Jakarta, Momentum Transformasi Digital Bank DKI

Rabu, 22 Juni 2022 - 21:13 WIB
loading...
HUT Ke-495 Jakarta, Momentum Transformasi Digital Bank DKI
Bank DKI terus berkomitmen dalam mendukung program Pemprov DKI melalui berbagai inovasi dalam produk dan layanan digital. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Mengusung semangat kolaborasi, akselerasi, dan elevasi, tema ini menjadi pesan optimisme pada HUT ke-495 DKI Jakarta . Ini bukti bagi seluruh elemen kota dan dunia akan ragam usaha yang telah, sedang, dan akan dilakukan ke depan oleh Pemprov DKI Jakarta.

Sebagai BUMD DKI Jakarta, Bank DKI terus berkomitmen dalam mendukung program Pemprov DKI melalui berbagai inovasi dalam produk dan layanan digital. Demikian disampaikan Direktur Teknologi & Operasional Bank DKI Amirul Wicaksono dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (22/6/2022).
Baca juga: Kado HUT Jakarta ke-495, Monas Kembali Dibuka Pekan Ini

”Mengiringi momentum HUT ke-495 DKI, Bank DKI secara aktif melakukan inovasi digital sebagai fondasi pertumbuhan ke depan dengan melakukan digitalisasi yang dinilai sebagai enabler transformasi bisnis perusahaan, dari saving bank (product centric) menjadi transaction bank (customer centric) yang memberikan solusi atas kebutuhan nasabah,” ujar Amirul.

Rangkaian proses/milestone digitalisasi Bank DKI telah dimulai sejak tahun 2007 di mana saat itu Bank DKI meluncurkan JakCard sebagai kartu pintar prabayar (prepaid smart card) yang dipergunakan sebagai alat pembayaran untuk berbagai transaksi di merchant-merchant yang telah bekerja sama dengan Bank DKI termasuk e-ticket berbagai moda transportasi umum terintegrasi di Jakarta.

“Dengan semangat kolaborasi, masyarakat yang ingin menggunakan transportasi umum seperti Transjakarta, Mikrotrans, JakLingko, MRT Jakarta, LRT, hingga kereta bandara/Railink sudah dapat menggunakan JakCard,” katanya.

Bahkan, JakCard juga bisa digunakan di berbagai kawasan wisata milik Pemprov DKI seperti Taman Margasatwa Ragunan, Monas, Planetarium, Ancol dan berbagai museum.

“Sebagai bank yang dimiliki Pemprov DKI merupakan suatu kebanggaan yang tak terkira nilainya bagi Bank DKI untuk turut mendukung berbagai program penyaluran bantuan pemerintah berbasis e-moneycard based seperti Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul, Kartu Lansia Jakarta, Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta, serta kartu bantuan sosial lainnya,” ungkap Amirul.

Kini, Bank DKI semakin adaptif memenuhi kebutuhan nasabah yang menuntut kemudahan layanan melalui transformasi layanan digital. Melalui aplikasi JakOne Mobile, Bank DKI menghadirkan solusi perbankan digital bagi nasabah pengguna untuk menciptakan pengalaman bertransaksi yang lebih personal. Mobile dan handal mulai dari bayar bermacam tagihan dan belanja online, transaksi Scan by QRIS, top up uang elektronik, bersedekah/ berdonasi untuk sesama, mengamankan dana darurat melalui pembukaan deposito hingga pembukaan rekening tabungan secara online.

Hingga periode Mei 2022, transaksi QRIS melalui JakOne Mobile Bank DKI tumbuh 561% (yoy) menjadi Rp15 miliar dibanding periode Mei 2021 sebesar Rp2 miliar. Selain transaksi QRIS, sampai dengan Mei 2022, jumlah pengguna JakOne Mobile juga sudah mencapai 1,7 juta pengguna dengan jumlah nominal transaksi mencapai Rp1,3 triliun serta volume transaksi mencapai 1,6 juta transaksi.

Selain JakOne Mobile, perseroan juga terus mengembangkan ekosistem nontunai untuk nasabah melalui berbagai aplikasi yang telah diluncurkan melalui JakOne Community Apps sebagai upaya peningkatan layanan perbankan digital kepada berbagai komunitas di Jakarta dan sekitarnya.

Adapun JakOne Community Apps terdiri dari JakOne Mobile, JakOne Abank, JakOne Erte, JakOne Artri, dan Ancol Apps. Terbaru, Bank DKI juga menghadirkan layanan Mobile Cash Tarik Tunai tanpa kartu dan Cash Recycle Machine (CRM) pada New Flagship Branch di kantor layanan Balai Kota DKI Jakarta.

Dari sisi digitalisasi UMKM, Bank DKI juga turut mengajak pelaku UMKM mengembangkan usahanya dengan menjadi agen melalui aplikasi JakOne Abank. JakOne Abank merupakan layanan perbankan tanpa kantor di mana Bank DKI hadir melalui Agen dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sale (MPOS) untuk pembayaran pajak dan retribusi, pembayaran tagihan.
Baca juga: Meriahnya Jakarta Fair 2022 dengan Milkita Wonderland

Dengan menjadi agen JakOne Abank, para pelaku UMKM dapat melayani berbagai transaksi perbankan dan mendapatkan komisi dari setiap transaksi.

Sebagai bank yang memberikan perhatian penuh dalam pengembangan UMKM, Bank DKI juga sedang melakukan pengembangan aplikasi Digital Lending sebagai solusi dalam menghadirkan akses permodalan bagi para pelaku usaha.

JakOne Pay, Simple Apps Gen Z Bank DKI

Jika JakOne Mobile hadir sebagai super apps, Bank DKI juga menghadirkan JakOne Pay sebagai simple apps bagi generasi muda milenial dan Gen Z yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai transaksi sehari-hari. Aplikasi ini mendukung transaksi untuk melakukan scan to pay QRIS dan aktivitas uang elektronik server based lainnya.

“Dengan tampilan UI/UX yang menarik dan intuitif, kami berharap dapat memenuhi ekspektasi nasabah khususnya generasi milenial yang menginginkan layanan perbankan digital yang mudah, di mana saja dan kapan saja,” ujar Amirul.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2860 seconds (0.1#10.140)