Penampakan Pasar IRTI Monas Usai Dibakar Pria Diduga Penyuka Sesama Jenis
loading...
Kondisi lapak bekas kebakaran masih terpasang garis polisi. Foto: MPI/Rizky Syahrial
A
A
A
JAKARTA - Kebakaran menghanguskan kios-kios pedagang di IRTI Monas, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (31/3/2022). Api melahap sekitar 204 kios yang terdiri dari 180 kios souvernir dan 24 kios kuliner.
Bangunan musala serta ruangan dishub di sekitar lapak juga turut ikut merasakan lahapnya si jago merah. Pantauan MNC Portal, Selasa (5/4/2022), kondisi lapak bekas kebakaran ini masih terpasang garis polisi.
Kantin-kantin yang terdampak kebakaran sampai saat ini juga belum beroperasi. Kondisi listrik yang mati serta pipa air yang rusak jadi kendala pedagang yang terdampak sekitar lokasi kebakaran.
![Penampakan Pasar IRTI Monas Usai Dibakar Pria Diduga Penyuka Sesama Jenis]()
Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Setyo mengatakan, kejadian kebakaran ini diduga merupakan motif kecemburuan yang dialami oleh pelaku.
"Sementara ini masih kita dalami, namun ada keterangan yang menyebutkan karena cemburu, apakah ini cemburu terhadap siapa dan apa masih kita dalami," katanya.
![Penampakan Pasar IRTI Monas Usai Dibakar Pria Diduga Penyuka Sesama Jenis]()
AKBP Setyo menyebut kebakaran ini menghanguskan 204 kios dan menyebabkan kerugian sekitar Rp20 miliar. Beban kerugian bertambah karena membuat pedagang tidak bisa berjualan lagi.
"Kebakaran berawal dari kios dan strelogis sehingga mengakibatkan api merembet ke 24 unit kios kuliner, 180 kios souvenir, musala dan toilet," ucapnya.
Bangunan musala serta ruangan dishub di sekitar lapak juga turut ikut merasakan lahapnya si jago merah. Pantauan MNC Portal, Selasa (5/4/2022), kondisi lapak bekas kebakaran ini masih terpasang garis polisi.
Kantin-kantin yang terdampak kebakaran sampai saat ini juga belum beroperasi. Kondisi listrik yang mati serta pipa air yang rusak jadi kendala pedagang yang terdampak sekitar lokasi kebakaran.
Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Setyo mengatakan, kejadian kebakaran ini diduga merupakan motif kecemburuan yang dialami oleh pelaku.
"Sementara ini masih kita dalami, namun ada keterangan yang menyebutkan karena cemburu, apakah ini cemburu terhadap siapa dan apa masih kita dalami," katanya.
AKBP Setyo menyebut kebakaran ini menghanguskan 204 kios dan menyebabkan kerugian sekitar Rp20 miliar. Beban kerugian bertambah karena membuat pedagang tidak bisa berjualan lagi.
"Kebakaran berawal dari kios dan strelogis sehingga mengakibatkan api merembet ke 24 unit kios kuliner, 180 kios souvenir, musala dan toilet," ucapnya.
(thm)
Explore More