Sistem Satu Arah di Jalan Daan Mogot Tak Ampuh Atasi Antrean Kendaraan

Selasa, 22 Maret 2022 - 17:53 WIB
loading...
Sistem Satu Arah di...
Sistem satu arah (one way) yang diterapkan di Jalan Daan Mogot tidak ampuh mengatasi antrean kendaraan. Foto: Dok SINDOnews
A A A
TANGERANG - Sistem satu arah (one way) yang diterapkan di Jalan Daan Mogot tidak ampuh mengatasi antrean kendaraan. Kemacetan muncul di sekitar Jalan Bouraq hingga Jalan Lio Baru lantaran jalan tersebut menjadi akses kendaraan dari Tangerang menuju Jakarta.

"Sampai sekarang sudah hampir satu bulan (one way di Jalan Daan Mogot), antrean masih ada," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Tangerang Wahyudi Iskandar, Selasa (22/3/2022).
Baca juga: Ini 2 Jembatan Pemecah Kemacetan Jalan Daan Mogot

Menurut dia, antrean di Jalan Bouraq dan Jalan Lio Baru disebabkan pengendara yang keluar dari jalan-jalan perumahan di sekitarnya. Dishub juga mencatat ada 23 ruas jalan perumahan yang menyambung ke Jalan Bouraq dan Jalan Lio Baru.

Banyak kendaraan memperlambat laju kendaraannya. "Setiap pertemuan dari jalan dalam ke Jalan Lio Baru dan Jalan Bouraq itu juga ada perlambatan sehingga orang harus menahan kecepatannya. Nggak bisa terlalu kencang," kata Wahyudi.

Kemacetan terjadi pada jam-jam padat seperti pagi dan sore. Belum lagi kalau ada kendaraan mogok sehingga menimbulkan kemacetan parah. "Kalau ada mobil mogok, satu lajur di jalan saja sudah menimbulkan kemacetan. Posisinya bisa stuck," ungkapnya.

Jalan Daan Mogot yang merupakan penghubung Jakarta Barat dan Kota Tangerang ini terkoneksi dengan jalan-jalan lain di sekitarnya. Beberapa jalan lain yang masih dalam satu jaringan adalah Jalan Bouraq, Jalan Lio Baru, Jalan Pembangunan 1-5, Jalan Sudirman, Jalan TMP Taruna, Jalan Ahmad Yani, serta Jalan Sitanala.
Baca juga: Jalan Daan Mogot yang Dikenal Kemacetannya Ditutup, Ada Apa?
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1667 seconds (0.1#10.140)