Tangerang Diguyur Hujan, Jalan Gempol Raya Tenggelam Mirip Banjir Bandang
loading...
A
A
A
TANGERANG - Hujan deras yang mengguyur wilayah Tangerang pada Selasa (15/3/2022) siang membuat sejumlah ruas jalan terendam banjir. Salah satu titik banjir terparah berada di Jalan Gempol Raya, Kunciran, Kota Tangerang.
Dari video kiriman warga di akun Instagram @infotangerangkota, tampak banjir menenggalamkan jalanan sehingga membuat arus lalu lintas lumpuh total. Bahkan sepeda motor yang mencoba menerobos banjir, mogok di tengah jalan. Aliran air juga tampak cukup deras bak banjir bandang.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang Ghufron Falfeli mengungkapkan, pihaknya sudah memantau sejumlah ruas jalan yang tergenang banjir.
Pihaknya juga sudah menyiapkan penanganan apabila masih ada genangan air melebihi dari satu jam.
"Tim sudah ada di lokasi, kita pantau bagaimana kondisinya. Biasanya memang surut dalam 1 jam. Tapi kalau belum surut, kemungkinan airnya nanti disedot," ujar Ghufron.
Selain itu, tim BPBD juga akan memantau permukiman warga yang berada di sekitar ruas jalan yang tergenang air. Hal itu untuk berjaga-jaga apabila air masuk ke permukiman warga.
"Untuk sementara ini kita masih pantau apakah warga sekitar butuh dievakuasi atau tidak," lanjutnya.
Selain Jalan Gempol Raya, warga juga melaporkan air menggenangi ruas Jalan A Dimyati, dan Jalan Benteng Betawi.
Dari video kiriman warga di akun Instagram @infotangerangkota, tampak banjir menenggalamkan jalanan sehingga membuat arus lalu lintas lumpuh total. Bahkan sepeda motor yang mencoba menerobos banjir, mogok di tengah jalan. Aliran air juga tampak cukup deras bak banjir bandang.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang Ghufron Falfeli mengungkapkan, pihaknya sudah memantau sejumlah ruas jalan yang tergenang banjir.
Pihaknya juga sudah menyiapkan penanganan apabila masih ada genangan air melebihi dari satu jam.
"Tim sudah ada di lokasi, kita pantau bagaimana kondisinya. Biasanya memang surut dalam 1 jam. Tapi kalau belum surut, kemungkinan airnya nanti disedot," ujar Ghufron.
Selain itu, tim BPBD juga akan memantau permukiman warga yang berada di sekitar ruas jalan yang tergenang air. Hal itu untuk berjaga-jaga apabila air masuk ke permukiman warga.
"Untuk sementara ini kita masih pantau apakah warga sekitar butuh dievakuasi atau tidak," lanjutnya.
Selain Jalan Gempol Raya, warga juga melaporkan air menggenangi ruas Jalan A Dimyati, dan Jalan Benteng Betawi.
(thm)