Ogah Libatkan Polisi, 4 Mobil yang Terlibat Kecelakaan Beruntun Pilih Jalur Damai
loading...
A
A
A
TANGERANG - Kecelakaan beruntun terjadi di ruas Jalan Tol Tangerang-Merak Km 16.200 pada Jumat (25/2/2022) malam. Tak ada korban luka ataupun jiwa dalam kecelakaan beruntun yang melibatkan empat mobil tersebut.
Kepala PJR Tol Bitung AKP Suwito menjelaskan, peristiwa itu terjadi di dekat pintul tol Bitung arah ke Jakarta. Kecelakaan beruntun ini dilaporkan oleh sopir mobil ambulans ambulans yang kebetulan melintas untuk mengisi BBM.
Suwito menuturkan, ada empat mobil yang terliat dalam kecelakaan beruntun tersebut.“Pemilik mobil yang teribat kecelakaan ini enggak mau melibatkan petugas kepolisian. Kerugiannya materi saja, jadi masing-masing itu punya asuransi dan akhirnya berakhir dengan damai,” tuturnya.
Suwito mengaku, tidak miliki data terkait 4 kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun ini. Hal ini karena keempat pemilik mobil memilih menempuh jalan damai dan langsung pergi meninggalkan lokasi.
Hingga saat ini, Suwito juga masih belum mengetahui pasti penyebab kecelakaan tersebut bisa terjadi. Namun, menurut penuturan sopir mobil ambulans mengatakan, saat itu sempat ada kepadatan, hingga dirasa masing-masing kendaraan kurang menjaga jarak aman.
Kepala PJR Tol Bitung AKP Suwito menjelaskan, peristiwa itu terjadi di dekat pintul tol Bitung arah ke Jakarta. Kecelakaan beruntun ini dilaporkan oleh sopir mobil ambulans ambulans yang kebetulan melintas untuk mengisi BBM.
Suwito menuturkan, ada empat mobil yang terliat dalam kecelakaan beruntun tersebut.“Pemilik mobil yang teribat kecelakaan ini enggak mau melibatkan petugas kepolisian. Kerugiannya materi saja, jadi masing-masing itu punya asuransi dan akhirnya berakhir dengan damai,” tuturnya.
Suwito mengaku, tidak miliki data terkait 4 kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun ini. Hal ini karena keempat pemilik mobil memilih menempuh jalan damai dan langsung pergi meninggalkan lokasi.
Hingga saat ini, Suwito juga masih belum mengetahui pasti penyebab kecelakaan tersebut bisa terjadi. Namun, menurut penuturan sopir mobil ambulans mengatakan, saat itu sempat ada kepadatan, hingga dirasa masing-masing kendaraan kurang menjaga jarak aman.
(hab)