Mutasi Polri, Perwira Pemberantas Preman Jakut Digeser Jadi Dirkrimsus Polda Sulut
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengeluarkan surat telegram (STR) bernomor ST/2568/XII/Kep.2021 yang berisikan mutasi sejumlah perwira tinggidan perwira menengah Polri.
Di wilayah hukum Polda Metro Jaya sendiri, terdapat 9 Kapolres dan Wakapolres yang dimutasi. Salah satunya adalah Wakil Kepala Polres (Wakapolres) Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi.
Berdasarkan surat telegram yang diteken oleh Asisten SDM Kapolri yakni Irjen Pol Wahyu Widada. Menempatkan Nasriadi mendapat jabatan baru menjadi Direktur Kriminal Khusus Polda Sulawesi Utara.
Selama menjabat sebagai Wakapolres di Jakarta Utara. Nasriadi sudah sering melakukan penumpasan kejahatan yang sering terjadi di wilayah pesisir Jakarta. Salah satunya kasus ‘Pengemudi Pajero Arogan’.
Pada kasus ini, seorang pengemudi Pajero menjadi viral karena telah melakukan penganiayaan terhadap pengemudi sopir truk trailer yang terjadi di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok.
Usai melaporkan peristiwa penganiayaan ini ke Polres Jakarta Utara. Polisi langsung bergerak cepat bahkan lulusan Akademi Kepolisian tahun 2000 memimpin langsung kasus tersebut.
Bahkan Nasriadi dengan sejumlah tim Jatanras Polres menangkap pelaku penganiayaan atau pengemudi Pajero di Bandara saat berupaya melarikan diri ke luar kota.
Selain kasus tersebut, meskipun menjabat sebagai Wakapolres. Nasriadi juga kerap melakukan pengungkapan kasus kejahatan lainnya di Jakarta Utara. Seperti peredaran narkoba, pungutan liar (Pungli) hingga pencabulan.
Sebelum menjabat sebagai Wakapolres Jakarta Utara, Nasriadi pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Resnarkoba Polda Jatim, Kapolres Sukabumi, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, Kapolsek Taman Sari dan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur.
Di wilayah hukum Polda Metro Jaya sendiri, terdapat 9 Kapolres dan Wakapolres yang dimutasi. Salah satunya adalah Wakil Kepala Polres (Wakapolres) Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi.
Berdasarkan surat telegram yang diteken oleh Asisten SDM Kapolri yakni Irjen Pol Wahyu Widada. Menempatkan Nasriadi mendapat jabatan baru menjadi Direktur Kriminal Khusus Polda Sulawesi Utara.
Selama menjabat sebagai Wakapolres di Jakarta Utara. Nasriadi sudah sering melakukan penumpasan kejahatan yang sering terjadi di wilayah pesisir Jakarta. Salah satunya kasus ‘Pengemudi Pajero Arogan’.
Pada kasus ini, seorang pengemudi Pajero menjadi viral karena telah melakukan penganiayaan terhadap pengemudi sopir truk trailer yang terjadi di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok.
Usai melaporkan peristiwa penganiayaan ini ke Polres Jakarta Utara. Polisi langsung bergerak cepat bahkan lulusan Akademi Kepolisian tahun 2000 memimpin langsung kasus tersebut.
Bahkan Nasriadi dengan sejumlah tim Jatanras Polres menangkap pelaku penganiayaan atau pengemudi Pajero di Bandara saat berupaya melarikan diri ke luar kota.
Selain kasus tersebut, meskipun menjabat sebagai Wakapolres. Nasriadi juga kerap melakukan pengungkapan kasus kejahatan lainnya di Jakarta Utara. Seperti peredaran narkoba, pungutan liar (Pungli) hingga pencabulan.
Sebelum menjabat sebagai Wakapolres Jakarta Utara, Nasriadi pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Resnarkoba Polda Jatim, Kapolres Sukabumi, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, Kapolsek Taman Sari dan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur.
(ams)