Soal Balapan Formula E, Anies Paparkan Skema Kolaborasi IMI, Jakpro, dan FEO

Kamis, 25 November 2021 - 21:42 WIB
loading...
Soal Balapan Formula...
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sekjen IMI Ahmad Sahroni, Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo, Co-founder Formula E Alberto Longo, dan Direktur Utama PT Jakpro Widi Amanasto. Foto: PPID DKI
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menunjuk Sekjen Ikatan Motor Indonesia ( IMI ) Ahmad Sahroni sebagai ketua pelaksana event balap mobil listrik internasional Formula E atau Jakarta E-Prix. Dalam pelaksanaannya, Sahroni akan dibantu oleh Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo yang menjadi Ketua Panitia Pengarah Jakarta E-Prix.

Keputusan tersebut diungkapkan Gubernur Anies setelah pertemuan antara Co-founder Formula E Alberto Longo, Direktur Utama PT Jakpro Widi Amanasto, Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo, dan Sekjen IMI Ahmad Sahroni di sebuah rumah makan, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu 24 November 2021, sebelum IMI, PT Jakpro, dan Formula E Operation (FEO) menyelenggarakan konferensi pers.

Dalam pertemuan tersebut mereka membahas perkembangan event yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta melalui Jakpro ini. Gubernur Anies menyampaikan, persiapan untuk event internasional yang akan digelar 4 Juni 2022 tersebut berjalan dengan baik.

“Kami ingin menyampaikan bahwa Alhamdulillah persiapan pelaksanaan Formula E pada tanggal 4 Juni 2022 Insya Allah berjalan dengan baik, barusan bersama kita di sini Alberto Longo pimpinan Formula E, Pak Bambang Soesatyo Ketua IMI, Bapak Sahroni Sekjen IMI, dan Pak Widi Dirut Jakpro,” terang Anies seperti dikutip dalam siaran pers di laman PPID.jakarta.go.id, Kamis (25/11/2021).

Anies juga mengungkapkan, kegiatan Formula E pada tahun depan mengadopsi skema kolaborasi. Sehingga Jakpro akan berkolaborasi dengan IMI dalam mengorganisir event tersebut.

“Jadi kegiatan Formula E nanti akan diselenggarakan sebagai sebuah kolaborasi. Akan ada Steering Committee yang dipimpin langsung Pak Bambang Soesatyo Ketua IMI, lalu Organizing Committee yang dipimpin Pak Sahroni, dan Operasional Pelaksanaan akan dikerjakan Jakpro,” papar Anies.

Dengan skema kolaborasi tersebut, Anies berharap, event Formula E akan berjalan sukses dan lancar. Terlebih IMI telah berpengalaman dalam menyelenggarakan event balapan, baik itu roda dua, roda empat, maupun yang lainnya.

“Jadi ini adalah sebuah kegiatan kita bersama-sama melakukan kolaborasi dan di bawah arahan yang disiapkan Pak Bambang dan seluruh jajaran IMI, lalu kerja sama dengan Formula E Operation (FEO), Kami percaya dengan penyelenggaraan sebagai sebuah kolaborasi insya Allah berjalan dengan baik,” tuturnya.

“Kita berharap ini akan jadi event yang kita bisa kirimkan pesan kepada dunia bahwa Indonesia bangkit dan siap menjadi bagian dari dunia global dan kita setara dengan negara lainnya,” lanjutnya.



Optimistis Anies juga disambut baik Co-founder Formula E Alberto Longo. Bahkan Alberto berkeinginan menjadikan event Formula E di Jakarta sebagai event balap mobil listrik paling sukses dalam sejarah.

“Saya sangat senang dengan pengumuman yang dibuat oleh Pak Gubernur, serta adanya pembentukan komite dan juga Jakpro. Saya akan memastikan bahwa acara Formula E akan menjadi salah satu acara paling sukses dalam sejarah,” kata Alberto

Sementara itu, Ketua IMI Bambang Soesatyo memaparkan, balapan Formula E merupakan event besar kedua yang ditangani IMI. Sebelumnya IMI juga menangani event WBSK atau Superbike di Mandalika belum lama ini. Bambang berharap, dengan adanya event Formula E tahun depan juga akan menggerakkan perekonomian nasional.

“Kita baru saja menyelesaikan tahap pertama event internasional WBSK di Mandalika yang berlangsung sukses dan dilihat 1,5 miliar mata dunia melalui siaran acara tersebut. Dan tahun depan kita akan hadapi dua event besar juga Pertama Formula E dan MotoGP yang dua-duanya menyedot perhatian dunia. Ini artinya Indonesia sangat siap recovery dengan dua kegiatan besar internasional yang kita lakukan, mampu mengundang banyak turis dan mendorong percepatan recovery ekonomi kita,” tandasnya.

Terkait lokasi sirkuit dan penyelenggaraan Formula E nantinya akan ditentukan bersama antara FEO, IMI, dan Jakpro. Selanjutnya hasil dari penentuan lokasi tersebut akan dilaporkan ke Presiden Joko Widodo.
(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1463 seconds (0.1#10.140)