Tanggulangi Banjir, Pemprov DKI Buat 3 Kolam Retensi di GOR Ciracas
loading...
Pemkot Jakarta Timur membangun tiga kolam retensi berukuran besar di area GOR Ciracas, Jalan Raya Bogor, Ciracas. Foto: MNC Portal/Okto Rizki Alpino
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur membangun tiga kolam retensi berukuran besar di area GOR Ciracas, Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jakarta Timur. Pembangunan kolam tersebut difungsikan untuk menampung air hujan sekaligus menjadi tempat untuk cadangan air bersih saat musim kemarau.
Camat Ciracas Mamad mengatakan, tiga kolam retensi ini dibangun oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta. Tak hanya itu, sekeliling kolam retensi juga dibuat sejumlah sumur resapan dengan kedalaman 22 meter.
"Keberadaan sumur resapan ini untuk menampung air hujan yang ada di area GOR Ciracas. Baik yang secara langsung maupun melalui bangunan gedung, air hujam dimasukkan ke dalam kolam retensi," ujarnya di Jakarta Timur, Jumat (12/11/2021).
Menurut dia, cadangan air bersih sangat diperlukan warga sekitar untuk keperluan sehari-hari dalam rangka mencegah kekeringan. Oleh karena itu air dari kolam retensi itu tentunya menjadi cadangan air bersih wilayah sekitar saat cuaca kemarau.
"Jika kolam retensi ini sudah berfungsi maka air hujan yang ada di seluruh area GOR Ciracas, baik yang langsung maupun tidak langsung akan masuk ke kolam retensi," ucapnya.
Pantauan di lapangan, dua kolam retensi ini dibangun di area taman dan parkir di bagian depan. Masing-masing berukuran 25x8 meter persegi dan 13x8 meter persegi.
Satu kolam lagi dibangun di bagian belakang, atau di dekat lapangan sepakbola berukuran 13x7 meter persegi. Sejumlah pekerja terlihat sibuk melakukan pekerjaan untuk penanggulangan banjir tersebut.
Camat Ciracas Mamad mengatakan, tiga kolam retensi ini dibangun oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta. Tak hanya itu, sekeliling kolam retensi juga dibuat sejumlah sumur resapan dengan kedalaman 22 meter.
"Keberadaan sumur resapan ini untuk menampung air hujan yang ada di area GOR Ciracas. Baik yang secara langsung maupun melalui bangunan gedung, air hujam dimasukkan ke dalam kolam retensi," ujarnya di Jakarta Timur, Jumat (12/11/2021).
Menurut dia, cadangan air bersih sangat diperlukan warga sekitar untuk keperluan sehari-hari dalam rangka mencegah kekeringan. Oleh karena itu air dari kolam retensi itu tentunya menjadi cadangan air bersih wilayah sekitar saat cuaca kemarau.
"Jika kolam retensi ini sudah berfungsi maka air hujan yang ada di seluruh area GOR Ciracas, baik yang langsung maupun tidak langsung akan masuk ke kolam retensi," ucapnya.
Pantauan di lapangan, dua kolam retensi ini dibangun di area taman dan parkir di bagian depan. Masing-masing berukuran 25x8 meter persegi dan 13x8 meter persegi.
Satu kolam lagi dibangun di bagian belakang, atau di dekat lapangan sepakbola berukuran 13x7 meter persegi. Sejumlah pekerja terlihat sibuk melakukan pekerjaan untuk penanggulangan banjir tersebut.
(mhd)
Explore More