Hari Ini, Polda Metro dan Pemprov DKI Putuskan Ganjil Genap di 25 Lokasi

JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya hari ini melakukan rapat bersama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Rapat bersama ini akan memutuskan rencana pengembalian skema ganjil genap (gage) di 25 titik di Jakarta.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan, rapat pengembalian ganjil genap hari ini dilakukan setelah pemerintah melakukan pelonggaran PPKM Level 1.

"Hari ini rapat dan nanti akan dirilis (penerapan ganjil genap di 25 titik)," kata Argo saat dihubungi MNC Portal, Jumat (12/11/2021).

Dia menjelaskan, wacana mengembalikan ganjil genap untuk dinormalkan kembali sesuai Pergub Nomor 88. Dalam aturan tersebut tercatat ada sebanyak 25 titik ganjil genap di DKI Jakarta.

Sebelumnya, dia menyebut pengembalian gage seperti semula dilakukan lantaran volume kendaraan sejak PPKM Jakarta turun menjadi Level 1. Sehingga, kata dia, hal itu berdampak pada tingkat kemacetan.



"Orang ke kantor 15 menit jadi setengah jam. Yang biasanya kecepatan 60 km/jam jadi 30 km/jam atau bahkan 20 km/jam, perlambatannya kan signifikan ya," jelasnya.

Polda Metro Jaya saat ini menerapkan skema ganjil genap di 13 kawasan. Tujuannya, untuk menekan mobilitas masyarakat.

Kawasan yang menerapkan ganjil-genap antara lain, Jalan Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan HR Rasuna Said, Jalan Fatmawati, Jalan Panglima Polim, Jalan Sisingamangaraja, dan Jalan MT Haryono.

Kemudian, Jalan Gatot Subroto, Jalan S Parman, Jalan Tomang Raya, Jalan Gunung Sahari, Jalan DI Panjaitan, dan Jalan Ahmad Yani.