Hari Terakhir PPKM, 74 Kasus Covid-19 Baru Ditemukan di Bekasi
loading...
A
A
A
BEKASI - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mencatat dalam kurun waktu dua pekan PPKM sejak 5 Oktober hingga hari ini, sebanyak 74 Kasus Covid-19 baru ditemukan di wilayahnya. Untuk itu, pemerintah meminta masyarakat Bekasi waspada adanya gelombang ketiga.
Hal itu berdasarkan laporan Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi. Penambahan 74 kasus tersebut dari 6 Oktober 2021. Sehingga, kasus Covid-19 mencapai 85,887 kasus sejak pandemi dimulai tahun 2019.
Pemerintah sebelumnya mengaku akan terus mengevaluasi pelaksanaan PPKM di seluruh wilayah Indonesia setiap dua pekan sekali. PPKM berlevel di seluruh kabupaten/kota akan ditetapkan ulang oleh pemerintah berdasarkan hasil evaluasi dari sejumlah indikator penilaian yang ada.
Adapun indikator penilaian tersebut mencakup jumlah kasus positif Covid-19, kasus kematian, kasus kesembuhan, tingkat testing dan tracing, tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit, hingga capaian vaksinasi di wilayah masing-masing tersebut.
Hal itu berdasarkan laporan Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi. Penambahan 74 kasus tersebut dari 6 Oktober 2021. Sehingga, kasus Covid-19 mencapai 85,887 kasus sejak pandemi dimulai tahun 2019.
Pemerintah sebelumnya mengaku akan terus mengevaluasi pelaksanaan PPKM di seluruh wilayah Indonesia setiap dua pekan sekali. PPKM berlevel di seluruh kabupaten/kota akan ditetapkan ulang oleh pemerintah berdasarkan hasil evaluasi dari sejumlah indikator penilaian yang ada.
Adapun indikator penilaian tersebut mencakup jumlah kasus positif Covid-19, kasus kematian, kasus kesembuhan, tingkat testing dan tracing, tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit, hingga capaian vaksinasi di wilayah masing-masing tersebut.
(mhd)